Wanita ini emosi setelah adu argumen dengan salah satu temannya. Ia bahkan tega menyiram temannya dengan kuah hotpot yang panas.
Perselisihan antar teman sampai kolega memang kerap terjadi, apalagi jika perselisihan ini terjadi secara langsung yang menyebabkan adu argumen hingga baku hantam.
Dilansir dari AsiaOne (04/04), seorang wanita asal Singapura bernama Lim Si Hui harus berurusan dengan jalur hukum usai bertengkar dengan temannya bernama Martin Boey.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semuanya bermula ketika Lim dan Martin tengah berada di dalam bar dan terlibat adu argumen, yang menyebabkan ponsel Lim rusak. Setelah itu Martin pergi ke restoran hotpot untuk makan bersama teman-temannya yang lain.
Lim yang tak terima dengan kejadian ini memutuskan untuk melabrak Boey, meski Lim sudah dilarang oleh suaminya sendiri. Lim akhirnya melihat Boey tengah makan hotpot di restoran tersebut dan tanpa basa-basi, Lim langsung menyiram badan dan wajah Boey dengan kuah hotpot yang panas mendidih.
![]() |
Akibatnya Boey mengalami luka bakar di beberapa bagian wajah dan tubuhnya sebanyak 31%. Luka bakarnya ini cukup parah sampai Boey harus dibawa ke Singapore General Hospital untuk melakukan prosedur pencangkokan kulit.
Boey juga tidak bisa bekerja dan harus ambil cuti selama 15 hari untuk memulihkan luka bakarnya.
"Ketika kejadian berlangsung korban (Boey) sempattak sadarkan sendiri dan tergeletak di dalam restoran yang penuh dengan pengunjung lainnya, sebelum akhirnya ia sadar kembali," jelas Wakil Jaksa Penuntut Umum, Santhra Aiyyasamy.
![]() |
Tak hanya mengalami luka bakar, Boey juga sempat terpeleset dan jatuh ke lantai ketika mencoba menghindar dari serangan Lim yang menyebabkan cedera di tubuhnya.
Karena perbuatannya ini, Lim terancam hukuman penjara 5-6 tahun. Karena aksi Lim ini termasuk ke dalam tindak penyerangan, penganiayaan yang menyebabkan luka permanen pada korban.
Sementara itu perwakilan hukum Lim menjelaskan bahwa Lim tidak bermaksud untuk menyerang Boey. Dia mengunjungi restoran itu karena ingin meminta pertanggung jawaban Boey atas ponselnya yang rusak.
Lim sendiri dikabarkan sudah menulis surat permintaan maaf secara personal ke Boey. Namun proses hukum tetap berlanjut hingga sekarang.
(sob/odi)