Milo dikenal sebagai produk susu cokelat populer. Ternyata rasa Milo di beberapa negara itu berbeda, termasuk di Australia. Bule ini mengungkap perbedaannya.
Milo merupakan produk susu cokelat yang populer di dunia yang diproduksi oleh Nestle. Untuk menikmatinya sebagai minuman hangat atau dingin, bubuk Milo harus diseduh terlebih dahulu.
Produk susu cokelat ini asalnya dari Australia dan populer di berbagai negara, termasuk Asia. Bahkan, di negara seperti Malaysia sampai memiliki resep tersendiri yang dikenal dengan nama Milo Dinosaurus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Resep Milo ini menyesuaikan selera dan preferensi konsumennya. Salah satu cara meracik Milo populer adalah rasio 3-2-1.
Berupa 3 sendok makan Milo, 2 sendok makan susu, dan 1 sendok makan gula. Terkadang, orang Malaysia juga menggunakan susu kental manis sebagai pengganti susu dan gula.
Dilansir dari Says (18/12), cita rasa Milo di Australia tentunya berbeda dari negara lainnya. Hal ini diungkapkan oleh netizen Australia dalam konten video TikTok @simplegreensoul.
Racikan Milo ala Australia ini juga berbeda dari racikan orang Malaysia. Netizen TikTok itu meraciknya dengan takaran 5 sendok makan susu bubuk dan susu sebagai pengganti air.
Bubuk Milo itu tidak diseduh menggunakan air panas, melainkan susu panas yang dihangatkan dalam microwave terlebih dahulu. Namun, susu bubuk itu tak tercampur merata, masih ada sisa bubuk yang tertinggal.
![]() |
Segelas milo panas bisa langsung dinikmati. Rasa Milo yang khas menjadi lebih creamy ketika ditambahkan susu panas. Kalau ingin menyajikannya dingin, kamu bisa menambahkan es batu agar lebih segar.
Racikan Milo ini berbeda dengan Malaysia. Orang Australia tak begitu menyukai rasa manis, sehingga tidak mencampurkan gula tambahan maupun susu kental manis.
(yms/odi)