Pengantarnya Tidak Diberi Tip, Pesanan Makanan Rp 1,4 Juta Ini 'Dicuekin'

Pengantarnya Tidak Diberi Tip, Pesanan Makanan Rp 1,4 Juta Ini 'Dicuekin'

Atiqa Rana - detikFood
Jumat, 08 Des 2023 19:00 WIB
Pengantarnya Tidak Diberi Tip, Pesanan Makanan Rp 1,4 Juta Ini Dicuekin
Foto: TikTok @dashdropfood
Jakarta -

Sopir pengantar makanan menunjukkan bagaimana pemberian tip mempengaruhi kinerja mereka. Jika sopir tidak diberi tip, bisa saja pesanan makan pelanggan terbengkalai seperti ini.

Layanan jasa pesan antar makanan memang memudahkan pelanggan yang ingin menikmati makanan dari luar di rumah saja. Jika menggunakan layanan ini, pelanggan umumnya hanya perlu bayar tagihan makan saja. Mereka tidak wajib memberi tip ke pengantar.

Namun, pemberian tip tampaknya cukup krusial, terutama bagi sopir pengantar makanan di Amerika. Di sana, budaya pemberian tip memang kental, bahkan jika pelanggan makan di restoran, mereka wajib memberi tip.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemberian tip memang seringkali menimbulkan perdebatan. Dengan memberi tip kepada seseorang yang sudah menawarkan jasa layanan, hal itu terasa lebih bernilai. Tip pun terkadang bisa membantu kehidupan mereka.

Meskipun begitu, tergantung perusahaan atau restorannya, tidak semua pengunjung wajib memberi tip. Misalnya sopir pengantar makanan yang bekerja di Door Dash, mereka hanya perlu menerima pesanan dan mengantarkannya ke tujuan.

ADVERTISEMENT

Setelah tugasnya selesai, dia pun bisa langsung pergi untuk mencari pesanan baru. Namun, banyak sekali sopir pengantar makanan yang berharap dapat tip. Mungkin tip merupakan salah satu harapan penghasilan mereka, tetapi pemberian tip ini telah memicu keadaan tak kondusif.

Belakangan ini, banyak terjadi sopir pengantar makanan enggan mengantar pesanan pelanggan. Alasannya bukan karena jarak jauh, tetapi karena mereka tidak diberi tip. Akibatnya, pesanan makanan pelanggan terbengkalai dan tidak pernah sampai ke tangannya.

Pengantarnya Tidak Diberi Tip, Pesanan Makanan Rp 1,4 Juta Ini 'Dicuekin'Kreator konten ini menemukan pesanan makan online yang dibiarkan begitu saja di restoran. Foto: TikTok @dashdropfood

Seorang kreator konten @dashdropfood menunjukkan bagaimana dia menemukan kejadian serupa. Ia mengungkap, menemukan pesanan makan $92 atau sekitar Rp 1,4 juta dari restoran Panera. Diketahui, pelanggan memesan hidangan Baja Bowl, Mac and Cheese, hingga olahan ayam.

Pengantarnya Tidak Diberi Tip, Pesanan Makanan Rp 1,4 Juta Ini 'Dicuekin'Menurut kreator konten ini, pesanan tersebut dibiarkan karena sopir tidak diberi tip. Foto: TikTok @dashdropfood

Jika dilihat dari bukti struk, tertera jam pemesanan pada pukul 2.07 siang. Namun, sampai pukul 5.13 sore saja makanan itu masih ada di sana. Rupanya hal ini terjadi karena pelanggan tersebut tidak memberi tip sama sekali ke sopir.

Dalam klip video, sopir itu menulis keterangan, "Ketika kamu memberi tip ke sopir, kamu akan dapat makanan dengan cepat. Berilah tip ke sopirmu."

Melihat unggahan ini, sebagian netizen cukup bingung dengan kejadian tersebut. Pasalnya, pemberian tip biasa dilakukan setelah pesanan makan diterima pelanggan. Namun, kenapa dalam kejadian ini tidak seperti itu.

Pengantarnya Tidak Diberi Tip, Pesanan Makanan Rp 1,4 Juta Ini 'Dicuekin'Kejadian itu pun terjadi ketika kreator ini pergi ke restoran Panera. Foto: TikTok @dashdropfood

Seorang netizen berkomentar, "Tidak ada pemberian tip sebelum pesanan diantar. Jasa yang mereka lakukan adalah proses pengantaran, jika kamu mengantar makanan, barulah dapat tip."

Netizen lain juga tidak setuju dengan sikap yang dilakukan sopir pengantar makanan ini. Menurut netizen, tidak seharusnya sopir seperti itu karena mereka saja belum menyelesaikan pekerjaannya.

"Tip itu untuk layanan. Bagaimana bisa kamu dapat tip jika pelanggan belum menerima layanan kamu? Apakah kamu memberi tip ke pelayan sebelum mereka melayani kamu?" ujar seorang netizen.

Seorang netizen yang memang bekerja dalam bidang pelayanan ikut berkomentar. Dirinya juga mengaku memberi tip jika memang makanan sudah diterima.

Meskipun banyak yang tidak setuju dengan hal tersebut, sebagian netizen justru tidak menganggapnya masalah.

Menurut pengalamannya, ia selalu memberi tip langsung dari aplikasi, setidaknya 30%. Ia pun tidak masalah akan hal itu.

Tiktoker ini tidak memberitahu lebih lanjut apakah pesanan makan Rp 1,4 juta yang terbengkalai itu sudah diantar atau belum. Namun, jika memang masalah ada pada hal pemberian tip, bisa saja pesanan makan itu masih di tempat yang sama.




(aqr/adr)

Hide Ads