Food court di Singapura ini terima banyak keluhan pengunjung. Keluhan itu pun datang karena harga makanan yang mahal, termasuk nasi padang sampai Rp 138 ribu!
Belakangan ini memang banyak restoran atau warung makan yang menaikkan harga menu makanan mereka. Jika harganya naik tetapi porsi dan rasa yang disajikan sepadan, pengunjung pun merasa puas.
Sayangnya, banyak restoran atau warung makan yang hanya mementingkan keuntungan pribadi. Bahkan, terkadang banyak penjual yang sengaja menipu pengunjung dengan menagih harga makanan lebih mahal. Hal ini jelas merugikan pengunjung, dan membuat pengunjung mengritik tiada henti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu restoran yang menerima banyak komplain yaitu food court di Singapura ini. Menurut unggahan di Facebook, beberapa pengunjung kerap menunjukkan pengalamannya saat makan di food court bernama Koufu yang ada di Singapore General Hospital (SGH), Singapura, lapor stomp.straitisme.com (07/12).
Pengunjung yang mengalami rasa kecewanya adalah Eleanot Tan. Wanita in mengungkap kalau dirinya terkejut setelah tahu harus bayar $11.80 atau Rp 138 ribu untuk makan nasi Padang di Singapore General Hospital (SGH).
![]() |
Eleanor menjelaskan kalau tagihan Rp 138 ribunya termasuk seafood yang dihargai $5 atau Rp 57.000 . Sedangkan sayur lodeh dan tofunya bisa ditambah dengan harga $1 (Rp 11.585) per item.
"Harga yang sangat tidak wajar di Koufu berlokasi di SGH, dimana kalian punya pelanggan lebih banyak daripada outlet lainnya. $11.80 untuk satu piring nasi Padang, $5 untuk hidangan seafood, dan sayur lodeh jika mau tambah tahu nambah $1," jelasnya.
Jika dilihat dari unggahan fotonya, Eleanor Tan memang memesan nasi Padang dengan tambahan lauk udang balado dan sayur lodeh. Sepiring sederhana itu pun dibanderol sampai lebih dari Rp 100 ribu.
Unggahan komplainnya ini ditanggapi oleh beberapa netizen lain. Mereka setuju kalau nasi Padang tersebut harganya terlalu mahal.
Seorang pengunjung berkomentar, "SGH bisa diganti saja namanya jadi Singapore General Highest. Gerai Koufu itu bisa diganti saja namanya."
Ada pun netizen yang menganggap harga di Koufu SGH memang sangat absurd.
Netizen ini mengungkap, "Pemberian harga di KF SGH sangat besar. Ini adalah rumah sakit negara tetapi makanan mereka dihargai seperti swasta."
Rupanya ini bukan pengunjung pertama yang melakukan protes terhadap food court Koufu di SGH. Sebelumnya, seorang pengunjung, Celeste Neo sempat memesan hidangan vietnamese Bread dengan bakso babi di salah satu gerai makanan Vietnam.
![]() |
Jika dilihat pada menu, hidangan ini dihargai $3.50 (Rp40.548), dan datang dengan sayur-sayuran. Namun, ketika Neo menerima hidangan tersebut, rupanya tidak ada salad yang ia terima. Parahnya lagi, rotinya sudah basi.
Melalui unggahan di Facebook, netizen ini menulis, "Apa yang kamu lihat vs apa yang kamu dapat."
Neo menjelaskan kalau ia semakin kecewa karena pegawai di sana punya sikap yang kurang sopan. Saat menerima hidangan itu, ia juga dapat roti yang basi.
"Sangat menyebalkan, makan saja sesuai risikomu," jelasnya.
Pengunjung lain dengan nama akun Terrence's Lim juga mengungkap, dia ditagih $4.40 (Rp 50.968) untuk sepiring kwetiau dengan telur dan ayam.
Setelah mendapat banyak komplain, pihak manajemen food court Koufu memberi konfirmasi kalau mereka akan melakukan investigasi terhadap insiden ini dan akan menghubungi pengunjung. Mereka juga memastikan agar hal ini tidak terjadi lagi.
(aqr/odi)