Pemerintah Korea Selatan baru saja mengumumkan rencana mereka untuk melarang konsumsi daging anjing. Setelah sebelumnya langkah ini sempat gagal.
Selama ratusan tahun lamanya banyak negara di Asia yang mengkonsumsi daging anjing walau mengundang kontra. Salah satunya ada negara Vietnam, Thailand, China hingga Korea Selatan yang masih konsumsi daging anjing.
Dilansir dari Ladbible (19/11), setiap tahunnya ada jutaan anjing di Korea Selatan yang dibunuh untuk dikonsumsi dagingnya. Meski begitu banyak juga warga Korea Selatan yang sudah menolak mengonsumsi daging anjing. Para aktivis hewan meminta pemerintah Korsel mengambil langkah tegas untuk memboikot daging anjing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seruan ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 2021, yang digagas oleh mantan Presiden Moon Jae-in. Namun baru kembali direalisasikan sekarang meski dibutuhkan waktu beberapa tahun ke depan untuk membenahinya.
Pengumuman ini disampaikan oleh Yu Eui-dong dari Partai Kekuatan Rakyat yang berkuasa di Korea Selatan. Mereka menjelaskan bahwa pada pertemuan antara politisi dan aktivis pelindung hewan, mereka setuju untuk memboikot konsumsi daging anjing.
![]() |
"Sudah waktunya untuk mengakhiri konflik sosial dan kontroversi seputar konsumsi daging anjing, melalui tindakan khusus untuk mengakhirinya. Kami akan memberikan dukungan penuh kepada peternak, penjual daging dan bisnis lainnya yang berpengaruh pada peraturan ini," ungkap Yu Eui-dong.
Akan tetapi pemerintah hanya mau membantu peternak anjing dan penjual daging anjing yang terdaftar saja, selama masa transisi berlangsung.
Nantinya pemerintah Korea Selatan akan mengirimkan rancangan undang-undang tentang daging anjing ke parlemen. Dan jika disetujui maka pada tahun 2027, semua praktik perdagangan, penjualan dan konsumsi daging anjing di Korea Selatan akan ditutup.
![]() |
Langkah ini bukan pertama kalinya dilakukan pemerintah Korea Selatan. Sebelumnya pemerintah Korea Selatan sudah ingin menghentikan konsumsi dan penjualan daging anjing. Namun ditolak banyak pihak karena takut menghancurkan bisnis hingga mata pencaharian orang-orang yang bekerja di industri tersebut.
Meski sejak tahun 2020, lebih dari 84% warga Korea Selatan mengaku bahwa mereka tidak pernah mengonsumsi daging anjing.
Baca Juga: Daging Anjing Bukan untuk Konsumsi, Ini Bahayanya Jika Tetap Dimakan" selengkapnya
(sob/odi)