Begini Sejarah Penyajian Makanan di Pesawat yang Sudah Ada Sejak 1919

Begini Sejarah Penyajian Makanan di Pesawat yang Sudah Ada Sejak 1919

Diah Afrilian - detikFood
Sabtu, 21 Okt 2023 11:00 WIB
Begini Sejarah Penyajian Makanan di Pesawat yang Sudah Ada Sejak 1919
Foto: Atlas Obscura

3. Dominasi United Airlines pada 1940

Memasuki era 19540an, United Airlines memiliki in flight meal yang lebih populer daripada penerbangan lainnya. Bahkan ada satu daftar menu khusus yang akan disajikan kepada penumpang.

Tahun 1940 juga menjadi waktu pertama kalinya makanan di pesawat disajikan dalam set menu. Para penumpang pertama-tama akan disambut dengan menu Minted Fruit Cocktail.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian olahan daging domba, salad, es krim, cheese platter, hingga teh dan kopi disajikan secara berurutan. Tetapi penerbangan ini juga dikenal sebagai penerbangan termahal pada masanya.

4. Hidangan di Skandinavia Airlines

Begini Sejarah Penyajian Makanan di Pesawat yang Sudah Ada Sejak 1919Pernah jadi yang terbaik, menu makanan di pesawat Scandinavian Airlines berjaya pada era 1950an. Foto: Atlas Obscura

Setelah United Airlines mendominasi di tahun 1940, sepuluh tahun setelahnya Scandinavian Airlines muncul dengan gebrakan yang baru. Mereka menyajikan makanan yang bahkan mendapat julukan makanan pesawat terbaik di dunia.

ADVERTISEMENT

Pada era 1950an penerbangan ini diandalkan banyak orang terutama rute menuju Stockholm, Swedia. Untuk penerbangan terjauhnya dengan rute Yunani atau Afrika, Scandinavian Airlines (SAS) juga lebih laris diburu pelanggan.

Tak hanya penerbangan Eropa saja, di Asia ternyata ada juga maskapai yang tak kalah tersohor. Tepat setelah Singapura mendapatkan kejayaannya, Singapore Airlines mulai menjadikan makanan penerbangan menjadi bisnis untuk mendapatkan keuntungan.

5. Mulai dipengaruhi teknologi

Akibat keterbatasan teknologi pada awal penyajiannya, makanan masih dimasak secara manual dan diperhatikan kualitasnya. Sementara setelah berkembangnya teknologi, makanan dalam rute penerbangan justru dinilai memburuk.

Jika membandingkan dari masa ke masa, Atlas Obscura menilai kualitas makanan terbaik pada penerbangan first class bisa dirasakan setelah masa Perang Dunia II. Alasan bahwa makanan kini sudah termasuk dalam fasilitas tiket penerbangan menjadi salah satu yang membuat kualitasnya menurun.

Disebutkan pula akhir-akhir ini penumpang pesawat lebih fokus pada program loyalty pelanggan dan tidak begitu memerhatikan pilihan makanannya. Selain itu dinilai juga katering makanan di pesawat yang kini dibuat secara masif menjadi salah satu faktor yang membuat kualitasnya berubah.


(dfl/odi)

Hide Ads