Minta tambahan nasi dan sambal, pembeli ini tak terima ketika dikenakan biaya. Ia langsung pasang wajah kesal hingga membuat pemilik warung makan tak enak hati.
Harga bisa menentukan porsi makanan. Semakin banyak porsi yang dipesan makan harganya akan semakin tinggi. Namun, pelanggan ini tak terima ketika diminta biaya tambahan.
Hal tersebut diceritakan oleh pemilik warung makan di Malaysia. Melalui unggahan di Facebook, ia menceritakan hal menyebalkan ketika melayani seorang pembeli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembeli tersebut memesan menu nasi ayam goreng kunyit, lapor mStar (18/10/23). Menu tersebut dibanderol dengan harga 5 Ringgit Malaysia atau setara dengan Rp 6.600.
![]() |
Kemudian, pembeli itu minta nambah nasi dan tambah sambal belacan. Karenanya pemilik warung makan tersebut mengenakan biaya tambahan sekitar Rp 3.300.
"Siang hari ada pelanggan datang pesan nasi ayam kunyit. Dia terus minta tambah nasi dan sambal belacan lebih banyak," tulis pemilik warung makan.
Namun, ketika ditagih biaya tambahan tersebut, pembeli itu tak terima. Ia lantas memasang wajah kesal. Bahkan bersikap ketus kepada pemilik warung makan.
"Dia terus pasang wajah marah, sampah tak menjawab terima kasih saat saya layani. Saya jadi heran sendiri, ibarat saya kena marah tapi gak tau salah saya apa," tuturnya.
![]() |
Lebih lanjut, pemilik warung makan itu mengatakan bahwa keuntungan yang didapat dari berjualan nasi ayam kunyit sangat sedikit, yakni sekitar Rp 2.000-an.
"Saya gak ambil banyak untung, sekarang bahan banyak yang naik, tapi saya tetap pasang harga yang lama. Saya hanya minta biaya tambahan untuk pesanan yang dia pesan," lanjutnya.
Unggahannya ramai dikomentari netizen. Banyak netizen yang terheran-heran dengan sikap pembeli ketika dimintai biaya tambahan.
"Padahal biaya tambahannya juga gak seberapa, kenapa ya orang mudah marah," tulis netizen.
"Udah lah kalau emang merasa ini itu mahal, masak sendiri. Beres," tulis netizen lainnya.
(raf/odi)