Pesan makanan lewat aplikasi online, memudahkan orang untuk makan apapun dari rumah. Tentunya ada banyak cerita tak terduga saat pesan makanan online seperti yang dialami pembeli ini.
Aplikasi makanan online tak hanya bisa ditemukan di aplikasi transportasi online saja. Di beberapa negara contohnya, aplikasi makanan online berdiri sendri dan berbeda dari aplikasi transportasi online.
Di India, aplikasi makanan seperti Zomato menjadi solusi utama untuk pesan makanan dari rumah. Konsepnya mirip seperti aplikasi makanan lainnya, pembeli cukup pesan makanan lewat aplikasi, nanti akan ada driver atau kurir yang mengantarkan makanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk memudahkan proses pengiriman, biasanya driver dilengkapi dengan fitur chat untuk berkomunikasi dengan pembeli. Tapi siapa sangka, fitur chat ini justru digunakan driver pengantar makanan ini untuk menawarkan ganja.
![]() |
Dilansir dari Storypick (14/09), kisah ini bermula dari seorang pembeli bernama Saskhi Jain asal India, yang mendapatkan chat dari driver pengantar makanannya.
"Jadi teman sekamar saya memesan makanan dari aplikasi Zomato kemarin malam. Ini adalah pesan yang dia dapatkan dari drivernya," tulis Sakshi.
Lewat unggahannya di Twitter, tampak driver itu menjelaskan bahwa dirinya sedang menuju rumah pembeli untuk mengantarkan makanan pesanannya.
"Saya sedang di perjalanan untuk mengantarkan makanan pesanan Anda. Apakah Anda membutuhkan sesuatu? Seperti ganja dan lainnya?" tanya driver itu lewat chat.
Tentu Sakshi dan temannya terkejut, saat membaca bahwa driver tersebut menawarkan mereka ganja. Sakshi dan temannya tidak membalas pesan itu, dan makanan pesanannya juga bebas dari ganja.
Tapi tetap saja pengalaman ini, masuk ke dalam pengalaman memesan makanan online yang tak terlupakan bagi mereka. Sebagaimana diketahui, India termasuk salah satu negara yang melarang penggunaan dan jual beli ganja seperti negara Indonesia.
Menanggapi cuitan ini, justru banyak netizen yang memuji driver tersebut karena memberikan pelayanan terbaik, bahkan sampai menawarkan benda ilegal untuk kepuasan pembelinya.
![]() |
"Mungkin driver ini berpikir, bahwa Anda setelah makan siang ingin melakukan hal lain. Jadi driver ini menawarkan dan membuktikan dedikasinya," canda salah satu netizen.
"Apakah driver ini menawarkan ganja sebagai pelengkap makanan? Atau memang menjual ganja adalah pekerjaan sampingan dari driver ini?" tanya @dess** penasaran.
"Betapa besar hati yang dimiliki driver ini, sampai begitu perhatian dan menanyakan apa yang pembeli butuhkan selain makanan yang diantarnya," pungkas @ra**.
Tak seperti di India, makanan yang mengandung ganja hingga konsumsi ganja dengan aturan tertantu, sudah diperbolehkan di negara Thailand.
Tahun ini Thailand menjadi salah satu negara pertama yang melegalkan penggunaan ganja. Kebijakan ini diikuti dengan langkah Kementerian Pertanian Thailand yang membagikan ganja secara gratis.
Baca Juga: Ganja Legal di Thailand, Pemerintah Buat Aturan Makanan Pakai Ganja" selengkapnya
(sob/odi)