Seorang pengemudi ojol tertangkap kamera pengawas sedang melahap pesanan pelanggannya. Ia yang terlalu haus nekat meneguk sebagian minuman pesanan ini.
Tidak semua pengemudi ojek online (ojol) yang bertugas mengantar makanan berlaku jujur. Beberapa oknum berlaku nekat dan curang hingga merugikan para pelanggannya sendiri.
Banyak kasus yang melaporkan aksi tak terpuji para pengantar makanan yang melahap pesanan pelanggannya. Salah satunya seperti pengemudi ojol dari perusahaan Gr*b yang tertangkap kamera pengawas pelanggannya.
Ia yang tampak haus langsung meneguk minuman milik pelanggan. Bahkan ia nekat meminum di tempat yang membahayakn pekerjaannya ini.
Sebuah video amatir dilaporkan oleh Asia One (8/9) yang menunjukkan seorang pengantar makanan. Video ini merupakan rekaman yang diambil dari pintu pelanggan Gr*b bernama Hazique Hibri.
Saat itu Hibri memesan sepaket Big Mac dari salah satu gerai McDonald's di Singapura dengan pilihan minuman Ice Milo ukuran besar. Ia dibuat terkejut dengan aksi pengantar makanan yang membuka dan meminum sebagian Ice Milo miliknya.
Hibri mendapatkan bukti rekamannya melalui kamera yang ada di lobby apartemennya. Uniknya, walaupun terkejut dengan aksi itu Hibri justru memberikan tip kepada pengantar makanannya.
Hibri masih berusaha berpikir positif bahwa minuman yang dinikmati adalah pesanan milik pengantar makanan itu. Hibri hanya bisa meyakinkan dirinya bahwa minuman itu dipesan sendiri oleh pengantar makanan saat menunggu pesanan miliknya siap disajikan.
Ternyata aksi Hibri yang berpikir baik salah total. Pengantar makanan itu benar-benar memberikan satu-satunya minuman di tangan yang baru saja diseruputnya kepada Hibri.
Segelas minuman susu cokelat dingin itu tampak berantakan dan setengah kosong saat diterima olehnya. "Bagian pinggir gelasnya benar-benar sudah sangat basah," ungkap Hibri.
Hibri yang kesal akhirnya menegur pengantar makanan tersebut secara langsung. Ia juga menjelaskan bahwa perilakunya telah terekam pada kamera intercom tetapi pengantar makanan itu berbalik marah kepada Hibri.
Hibri kemudian melaporkan kejadian ini kepada pihak Grab selaku perusahaan yang menaunginya. Menurut pernyataan lanjutannya ia telah diberikan penggantian sejumlah biaya yang dikeluarkan untuk memesan makanan.
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
(dfl/odi)