Viral Kabar Gerai Texas Chicken Tutup, Ternyata Begini Faktanya

Texas Chicken viral dikabarkan bakal menutup gerainya di Indonesia. Faktanya restoran cepat saji ini masih tetap ada yang beroperasi di bawah naungan PT. Quick Serve Indonesia.

Di tengah tren restoran cepat saji yang datang silih berganti, restoran Texas Chicken yang dikelola leh PT. Cipta Selera Murni TBK mengumumkan akan segera menutup seluruh gerainya di Indonesia.

Kabar ini datang dari PT Cipta Selera Murni TBK (CSMI) selaku pemegang hak waralaba restoran Texas Chicken. Alasan utama Texas Chicken ditutup karena perusahaan terus mengalami kerugian.

Penutupan gerai Texas Chicken sendiri sudah dimulai pada bulan Februari 2023. Setelah PT Cipta Selera Murni TBK tak lagi bekerja sama dengan Cajun Global LLC, selaku pemilik brand Texas Chicken yang asli.

Namun para penggemar Texas Chicken tak perlu khawatir tidak dapat bertemu menu favoritnya lagi. PasalnyaTexas Chicken yang berada di bawah naungan PT. Quick Serve Indonesia, satu-satunya pemegang waralaba Texas Chicken di Indonesia, masih tetap beroperasi.

Berikut beberapa fakta menarik di balik kabar viral tutupnya gerai Texas Chicken dan menu-menu andalan restoran cepat saji itu:

1. Sudah Ada Sejak 1952

Viral Kabar Gerai Texas Chicken Tutup, Ternyata Begini Faktanya Foto: Visual

Sama seperti brand restoran cepat saji lainnya, Texas Chicken berasal dari Amerika Serikat, tepatnya di Texas. Restoran ini pertama kali dibuka di San Antonio pada tahun 1952. Awalnya hanya restoran kecil yang menyajikan menu fried chicken.

Dahulu Texas Chicken diberi nama Church Chicken, yang diambil dari nama sang pemilik yaitu George W. Church. Namun pada 1956, George meninggal dunia kemudian bisnisnya diteruskan oleh keluarganya.

Beberapa tahun berselang usai kepergian George, sang putra, Bill Church berhasil mengambil alih manajemen pada 1962. Kemudian restoran ini ganti nama jadi Texas Chicken.

2. Ekspansi Internasional

Viral Kabar Gerai Texas Chicken Tutup, Ternyata Begini Faktanya Foto: Visual

Setelah kepemilikan keluarga Church berakhir hingga pada tahun 1969, restoran ini menjadi perusahaan publik. Ekspansi besar-besaran pun dilakukan setelah Texas Chicken bergabung dengan jaringan waralaba restoran cepat saji lainnya seperti Popeyes dan masih banyak lagi.

Lalu pada 1979, Texas Chicken mulai membuka cabang di Puerto Rico, Kanada, Meksiko, Timur Tengah, hingga negara-negara di Asia, termasuk Indonesia.