Niat hati menikmati yong tau foo bersama teman, pelanggan ini malah terkejut dengan harganya. Dua porsi dibanderol sampai Rp 314 ribu.
Lewat unggahan di Facebook, seorang pelanggan bernama Azura Baharudin menceritakan pengalamannya saat makan di restoran yang ada di Malaysia. Saat itu, ia bersama dengan satu orang temannya.
Mereka memesan menu yong tau foo, hidangan berkuah khas Hakka dengan isian kulit tahu, dumpling, siomay, sosis, dan aneka sayuran. Azura mengaku terkejut ketika hendak membayar pesanan.
Dua porsi yong tau foo itu dibanderol sekitar Rp 314.000, yang mana satu porsinya berarti dibanderol sekitar Rp 157.000. Menurut Azura, harga tersebut kelewat mahal.
![]() |
"Ini bukan saya pengen viral atau pengen menjatuhkan usaha orang lain ya. Saya cuma terkejut aja karena biasanya pesan menu ini dengan porsi jumbo harganya Rp 99 ribu," tulis Azura.
Dikutip dari mStar Online (28/07/23) Azura menikmati yong tau food di sebuah restoran terkenal di Pavilion. Sebenarnya, Azura memahami di area itu harga pasti lebih mahal.
Namun, ia tak menyangka harga untuk semangkuk makanan sederhana bisa setinggi itu. "Saya paham sih kenapa mahal karena di Pavilion, tapi semahal-mahalnya menurut saya ini berlebihan," tuturnya.
Lebih lanjut, Azura juga mengatakan bahwa uang yang dikeluarkan untuk makan seperti setara dengan saat ia hendak berbelanja barang-barang di mal. Meski begitu, Azura paham tak bisa salahkan pelayan di sana.
![]() |
"Memang gak boleh juga menyalahkan pelayan, karena dia juga udah jelas kasih daftar menu yang ada harganya. Intinya saya cuma mau berbagi pengalaman aja kalau saya kaget," lanjutnya.
Unggahannya langsung viral dan mendapat banyak komentar dari netizen. Ramai netizen yang setuju dengan pendapat Azura bahwa harga makanan di Pavilion terlalu mahal.
"Setuju! ya emang sih itu tempat elite, tapi tetep ya menurut aku gak masuk akal," tulis netizen.
"Emang gak kira-kira sih kalau makan di sana tuh. Kaum mendang-meding mendingan cari tempat lain hehe," tulis netizen lainnya.
(raf/adr)