.webp)
Sejumlah restoran memiliki peraturan berpakaian. Biasanya, pengunjung yang menggunakan baju tidak sesuai dilarang masuk. Pengunjung inipun diminta pakai sarung karena pakaiannya.
Ketika makan di restoran, pengunjung juga perlu memperhatikan pakaian yang mereka gunakan. Karena beberapa restoran memiliki peraturan pakaiannya tersendiri. Restoran kerap melarang pengunjung menggunakan sendal jepit atau celana pendek karena dianggap kurang sopan.
Jika ada pengunjung yang menggunakan pakaian tidak sesuai peraturan, restoran biasanya melarang mereka masuk dan makan di sana. Namun, restoran ini menghadapi pengunjung yang menggunakan pakaian kurang sopan dengan cara berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian tersebut diceritakan oleh seseorang bernama Ye kepada China Press. Ia mengungkap temannya sempat menghabiskan RM1.000 atau sekitar Rp 3 juta untuk mendapat voucher makan malam di sebuah restoran populer di Kuala Lumpur, Malaysia, lapor weirdkaya.com (04/07).
Temannya pergi makan di restoran bersama keluarganya. Namun, rencana makan malam temannya sempat terkendala karena masalah pakaian. Teman Ye dan ayahnya datang ke restoran populer itu dengan memakai celana pendek selutut.
 Pengunjung ini diminta pakai sarung karena menggunakan celana pendek selutut ketika hendak makan di restoran. Foto: weirdkaya.com / china press |
Mereka pun tidak diperbolehkan masuk oleh pegawai restoran. Mereka baru dipersilahkan ketika memenuhi satu syarat, yaitu menggunakan sarung. Namun, peraturan tersebut dianggap tidak masuk akal. Pasalnya penggunaan sarung terasa tidak sepadan dengan biaya Rp 3 juta yang sudah dikeluarkan untuk makan.
"Teman saya melihat kalau sarung bukanlah pakaian yang tepat dan dia juga tidak percaya menghabiskan RM1.000 dan berakhir seperti ini," jelas Ye kepada China Press.
 Menurut pengunjung, peraturan tersebut kurang sepadan dengan uang Rp 3 juta yang ia keluarkan. Foto: weirdkaya.com / china press |
Saat hal ini terjadi, teman Ye sebenarnya ingin meminta pengembalian uang saja. Sayangnya, restoran tidak mengizinkan. Mau tak mau, teman Ye dan ayahnya pun harus memakai sarung agar bisa masuk ke restoran dan uang yang sudah dibayar tidak sia-sia.
Dilihat dari informasi, restoran yang tidak disebutkan namanya ini hanya menyatakan pengunjung bisa datang ke restoran dengan baju kasual atau baju rapi. Restoran hanya melarang pengunjung pria menggunakan singlet, tanktop, kaos, celana pendek (diatas lutut), sendal jepit, dan pakaian olahraga. Peraturan ini restoran terapkan agar mampu menciptakan lingkungan yang nyaman.
Peraturan tersebut memang melarang penggunaan celana pendek di atas lutut. Sedangkan yang dipakai oleh teman Ye dan ayahnya adalah celana pendek yang setara dengan lutut.
Sampai saat ini belum ada konfirmasi apapun dari pihak restoran. Ye pun belum menceritakan lebih lanjut terkait temannya. Tak diketahui apakah temannya berakhir makan di restoran dengan nyaman atau tidak.
(aqr/adr)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN