Daging ular memang tak sepopuler daging sapi atau ayam. Tapi di beberapa negara daging ular justru jadi santapan favorit yang populer dan digemari.
Ular termasuk hewan buas yang berbahaya. Sebab, sebagian ular memiliki bisa yang beracun dan mematikan. Karenanya ular selalu dihindari dan dianggap hama tau musuh manusia.
Jika terpatuk ular, risikonya adalah kematian. Seringkali, orang panik ketika menemukan ular. Tak jarang, yang memilih untuk membunuh ular saat panik dan ketakutan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun di beberapa negara, hewan ular kerap dikonsumsi dan diolah menjadi aneka santapan yang lezat. Konsumsi daging ular dipercaya memiliki sejumlah khasiat, bahkan menjadi obat untuk menyembuhkan berbagai masalah kesehatan. Meski hingga saat ini, konsumsi daging ular masih mengundang pro dan kontra.
Dilansir dari Top 10 Food (22/06), berikut beberapa sajian daging ular yang populer dan digemari di beberapa negara.
1. Se Gang
![]() |
Se Gang merupakan kuliner khas China yang sudah ada sejak dulu. Nama Se Gang dikenal juga sebagai sop ular khas Kanton, yang tak hanya menggunakan daging ular saja sebagai bahan utamanya.
Biasanya Se Gang dicampur dengan tulang babi, potongan ayam dan berbagai rempah untuk menghasilkan kuah kaldu yang kuat. Makanan ini sangat digemari di Hong Kong, terutama saat musim dingin karena efeknya yang menghangatkan.
Agar tidak amis, sop juga ditambahkan dengan potongan jahe, jamur, serai, dan beberapa irisan cabe atau bubuk cabe. Menurut banyak orang rasa Se Gang ini mirip seperti sop ayam rebus yang empuk.
2. Kulit Ular Krispi
![]() |
Beda halnya dengan di Thailand, olahan kulit ayam krispi bersaing ketat dengan kulit ular krispi yang sering dijadikan sebagai bahan utama untuk membuat nasi goreng yang enak.
Cara membuatnya juga mudah, kebanyakan kulit ular yang sudah dibersihkan, digoreng garing hingga teksturnya renyah. Kemudian, kulit ular ditumis dengan aneka bumbu nasi goreng seperti bawang, sayur hingga telur baru dimasukkan nasi.
Biasanya nasi goreng dengan kulit ular ini dimasak tanpa kecap. Jadi rasanya dominan gurih sedap, tanpa rasa manis.
3. Sup Ular Rebus
![]() |
Ular menempati peringkat pertama sebagai hidangan ekstrem yang digemari banyak orang Vietnam. Daging ular biasanya disajikan dengan beragam hidangan, lengkap dengan minuman rice wine yang dicampur dengan darah ular. Daging ular diyakini dapat membantu menurunkan demam, menyembuhkan sakit kepala, hingga meningkatkan sistem pencernaan.
Biasanya daging ular dimasak dengan cara direbus atau digoreng menggunakan daun sereh. Banyak juga yang menyiapkan daging ular ini dengan irisan cabe, aneka sayuran yang masih segar, kemudian direbus dalam panci menyerupai hot pot.
Untuk pelengkapnya, ular rebus ini dinikmati dengan segelas wine yang dicampur dari darah ular yang baru saja disembelih. Jadi jangan kaget ketika menemukan menu ekstrem ini di restoran tradisional yang ada di Vietnam.