Restoran Sushi Mewah Ini Larang Pengunjungnya Pakai Parfum

Sonia Basoni - detikFood

Sabtu, 17 Jun 2023 18:00 WIB

Restoran Sushi Mewah Ini Larang Pengunjungnya Pakai Parfum — Foto: Site News

Jakarta -

Bukan larangan seputar tata cara makan. Restoran sushi mewah di London ini, melarang semua pengunjung memakai parfum ketika makan di sana.

Setiap restoran dan tempat makan memiliki peraturan hingga larangan masing-masing. Biasanya larangan yang paling umum adalah, larangan membawa makanan dan minuman dari luar. Atau larangan menggunakan sandal hingga pakaian non-formal.

Namun berbeda dengan restoran sushi mewah di London, Inggris yang satu ini. Dilansir dari DailyMailUK (16/06), restoran suhi bernama Sushi Kanesaka ini justru melarang keras semua pengunjungnya untuk menggunakan parfum.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Restoran Sushi Mewah Ini Larang Pengunjungnya Pakai Parfum Foto: Site News

Restoran ini terletak di Dorchester Collection Hotel, dengan menu sushi set premium seharga £420 (Rp 8 juta) per orang. Untuk bisa menikmatinya, orang-orang dilarang menggunakan parfum, karena pihak restoran takut bahwa aroma kuat dari parfum akan mengalahi aroma cuka yang disajikan bersama 18 menu set sushi tersebut.

Memang restoran ini melarang pengunjung menggunakan topi, hingga pakaian sport. Tapi mereka lebih fokus melarang penggunaan parfum, karena bagi mereka aroma cuka dan aroma segar ikan pada sushi, merupakan pengalaman bersantap tersendiri.

"Kami melarang pengunjung untuk menggunakan pakaian olahraga, topi atau trainers ke dalam restoran kami. Serta untuk mendapatkan pengalaman bersantap sushi yang terbaik, kami meminta pengunjung untuk tidak menggunakan parfum," tulis isi peraturan tersebut.

Restoran Sushi Mewah Ini Larang Pengunjungnya Pakai Parfum Foto: Site News

Hal ini terbilang wajar karena Sushi Kanesaka memiliki menu set sushi yang diklaim paling mahal di London. Dengan harga ￡420 per orang, pengunjung akan menikmati sushi gaya 'omakase' di mana nantinya Chef Shinji Kanesaka yang akan menentukan makanan apa yang disajikan untuk pengunjung.

Pengunjung juga bisa melihat langsung proses pembuatan sushi, dengan koneksi personal antara pengunjung dan chef.

Restoran ini menyajikan menu Edomae sushi yang menggunakan bahan-bahan berkualitas, diolah dengan teknik tradisional dan dedikasi dari Chef Shinji.

"Pengalaman bersantap di sini akan membawa tamu jalan-jalan ke Ginza yang ramai, dan menawarkan ketenangan serta pelayanan omakase tradisional," pungkas Chef Kanesaka.

Tak hanya parfum, beberapa restoran sushi tidak menyarankan pengunjung untuk meminta kecap asin. Hal ini dianggap sebagai tindakan buruk yang dapat menyinggung chef atau pembuat sushinya.