.webp)
Awal Juni, restoran burger milik Salt Bae di New York resmi tutup. Restoran yang sudah beroperasi kurang lebih 3 tahun itu tutup diduga karena alasan ini.
Salt Bae merupakan salah satu chef selebriti asal Turki yang namanya sudah dikenal di dunia. Chef ini terkenal karena aksi tabur garamnya yang ikonik. Bahkan aksi menabur garam itulah yang membuat ia mendapat julukan Salt Bae.
Chef bernama asli Nusret Gokce ini juga memiliki sejumlah restoran, mulai dari restoran steak hingga restoran burger. Sayangnya pada awal Juni 2023, salah satu restoran burger miliknya yang berlokasi di New York tutup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanda pada pintu restoran itu menyebutkan mereka akan berpindah lokasi. Namun lokasi restoran yang baru rupanya berada di salah satu alamat steakhouse miliknya. Pihak restoran Salt Bae mengklaim mereka akan menambahkan menu burger ke dalam restoran steaknya, seolah-olah restoran burgernya masih buka, lapor thedailymail.com (14/06).
 Restoran burger milik Salt Bae di New York resmi ditutup. Foto: Gary He/Eater NY |
Selama tiga tahun beroperasi, restoran burger milik Salt Bae ini telah dijuluki sebagai restoran terburuk di kota New York. Awal mula dibukanya restoran ini karena obsesi Salt Bae untuk menemukan burger terbaik di kota New York. Akhirnya ia membuka sendiri restoran burger itu pada akhir Februari 2020.
Perjalanan restoran burgernya tidak pernah mulus. Sejak awal dibuka, restoran itu sudah menghadapi masalah ketika mereka menawarkan menu 'ladies burger' gratis kepada para wanita. Penawaran burger yang disajikan dengan roti berwarna merah muda ini telah dianggap sebagai tindakan seksisme (prasangka dan diskriminasi yang didasarkan pada gender), lapor theguardian.com (13/06).
Restoran burger Salt Bae juga menimbulkan banyak protes karena harga menu makanannya yang dianggap berlebihan. Salt Bae menjual milkshake dengan taburan emas seharga $99 (Rp 1,479,456.00). Menu burger emasnya juga sama dijual dengan harga $100 (Rp 1,494,400.00).
 Selama beroperasi, restoran burger itu memang mendapat julukan restoran terburuk di New York. Foto: Getty Images |
Sedangkan dari sisi suasana, seorang kritikus bernama Robert Sietsema mengungkap restoran itu punya suasana seperti garasi pesawat. Menurut pengulas lain, Scott Lynch, makanan di restoran burger Salt Bae punya rasa seperti makanan rumah sakit.
"Memiliki pengalaman tidak bagus beberapa minggu lalu ketika saya makan sejumlah menu yang terasa seperti makanan rumah sakit. Apapun yang saya coba di Salt Bae sangat buruk," pungkas Scott.
Restoran milik Nurset telah menerima kesuksesan sebelumnya. Terlebih pada tahun 2017, Nusret menjadi sangat populer hingga mendapat lebih dari 52 juta pengikut di Instagram. Kepopuleran itu juga membuat Salt Bae berhasil mengembangkan restoran steak Nusret dengan lebih dari 20 lokasi di dunia. Namun seiring berjalannya waktu, Nusret mulai menghadapi banyak masalah.
Sebelum Salt Bae Burger dibuka, perusahaan di belakang restoran tersebut juga telah ditampar dengan tuntutan hukum karena alasan pelecehan seksual hingga pencurian upah.
Belum diketahui secara pasti alasan penutupan restoran Salt Bae Burger di New York. Namun tampaknya restoran ini ditutup karena kritik, kontroversi, hingga masalah internal yang mereka hadapi.
(aqr/adr)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN