Beri Resep Es Krim untuk Anak yang Sakit Tenggorokan, Dokter Ini Dipecat

Seorang dokter di Brasil dipecat gara-gara resep yang ia berikan untuk pasien anak yang sakit tenggorokan. Di dalam resep tertulis es krim cokelat. Begini kronologinya!

Dokter memiliki tugas memeriksa kondisi pasien hingga memberikan resep untuk mengobati penyakit yang dialami sang pasien. Sayangnya tak semua dokter menuliskan resep itu dengan serius.

Terkadang dokter menuliskan resep begitu saja tanpa melihat kondisi pasien dengan sungguh-sungguh. Seperti hal pengalaman wanita asal Brasil ini yang membawa anaknya periksa ke dokter.

Seperti diberitakan oleh Oddity Central (31/5), Priscila da Silva Ramos (37) dari Osasco, Sao Paulo mengantarkan anaknya yang berusia 9 tahun berobat ke klinik umum milik negara pada 18 Mei 2023. Sang anak merasakan sakit dan muntah.

Ramos mengklaim dokter di klinik tersebut sangat tidak profesional. Ia hanya bertanya apakah Ramos sudah melihat sendiri tenggorokan anaknya, tapi ia enggan memeriksa sendiri.

Dokter di Brasil jadi kontroversi usai resepkan es krim untuk anak yang sakit tenggorokan. Foto: Getty Images/iStockphoto/parinyabinsuk

Dokter yang tidak disebutkan namanya itu hanya menulis resep obat-obatan. Jenis yang diberikan banyak seperti amoksisilin, ibuprofen, dipyrone, prednisolone, dan N-acetylcysteine.

"Dokter itu mulai menulis resep tanpa melihat kondisi tubuh anak saya, tanpa mengecek tenggorokannya, tanpa memeriksa dadanya, tanpa apapun," kata Ramos.

Ramos melanjutkan, "Dia lalu bertanya apakah anak saya suka es krim, anak saya bilang suka. Dokter itu bertanya apakah suka es krim rasa cokelat atau stroberi, anak saya jawab cokelat. Tapi saya tidak pernah membayangkan dia menuliskan es krim di resep."

Tak hanya es krim, sang dokter juga menulis resep unik yaitu main video game Free Fire. Jenis online game ini bahkan ditulis di resep bisa dimainkan sehari-hari oleh anak Ramos.

Ramos mengatakan pada jurnalis lokal Brasil bahwa ia baru menyadari adanya es krim dan online game dalam resep sang dokter keesokan harinya. Saat itu bibi anaknya melihat resep dan kaget dengan tulisan di dua baris terakhir.

Mereka lalu mengunggah foto resep unik ini di Facebook. Unggahan ini viral hingga mendapat banyak tanggapan dari warganet. Ada yang menganggap dokter itu tidak profesional, tapi ada juga yang menganggap bahwa resep es krim dan game itu hanya lelucon yang tidak perlu ditanggapi terlalu serius.

Gegara resepkan es krim cokelat, seorang dokter di Brasil dipecat. Foto: Getty Images/iStockphoto/parinyabinsuk

Menanggapi hal ini, pengacara Henderson Furst selaku presiden Komisi Bioetika Asosiasi Pengacara Brasil bagian São Paulo mengatakan bahwa beberapa dokter melakukan hal seperti ini untuk memberi sentuhan humanis dengan pasien mereka.

"Beberapa dokter membuat resep yang mengandung beberapa hal yang tidak biasa, tetapi merupakan tindakan humanisasi dalam hubungan itu," kata Furst. "Saya pernah melihat resep, misalnya, di mana dokter mengatakan 'hati-hati, kamu spesial, peluk'," lanjutnya lagi.

Sayangnya nasib dokter ini tidak berakhir baik setelah unggahan resepnya viral. Ia dipecat dari klinik tempatnya bekerja.

Menurut pemerintah Balai Kota Osasco, dokter tersebut telah diberhentikan dari batasan layanan kesehatannya. Sedangkan bagi Ramos, ia berharap kasus yang menimpa dirinya dan sang anak ini dapat menjadi alarm untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di kota tersebut.

Mencicipi Es Krim Legendaris Zangrandi di Panglima Polim

Mencicipi Es Krim Legendaris Zangrandi di Panglima Polim