Kejadian lucu dialami pria ini saat memesan makanan online. Pesanan yang ia terima bukan makanan, melainkan belanjaan supermarket tetangganya. Begini kronologinya!
Banyak kejadian di luar dugaan ketika pesan makan online. Terkadang pesanan yang diterima pembeli tidak sesuai, jumlahnya berbeda, atau bahkan diantar ke alamat yang salah. Namun kesalahan pesan antar makan online kali ini cukup berbeda.
Kejadian itu dialami komedian Mohanad Elshieky asal New York, Amerika Serikat yang membagikan ceritanya melalui unggahan video di Instagram reels @mohanad.elshieky. Mohanad memesan makanan online dari restoran yang tidak disebutkan namanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak lama menunggu, Mohanad dapat pesan dari sopir yang memintanya mengambil makanan dari pintu utama apartemen. Mohanad menyetujui permintaan sopir itu, lalu turun untuk mengambil pesanannya.
![]() |
Saat sedang perjalanan turun, ia melihat ada seorang pria sedang berdiri di belakang pintu kaca sambil melambai ke arahnya.
Melihat gestur orang itu, Mohanad dengan percaya diri berpikir itu adalah sopir yang mengantar pesanan makannya. Setelah bertemu, Mohanad langsung mengambil pesanan dan berterima kasih ke pria yang ia anggap 'sopir pengantar makanan' tersebut.
Ketika sedang jalan balik ke unit apartemennya, komedian ini baru menyadari keanehan yang terjadi. Mohanad sadar pria itu masih melambaikan tangan ke arahnya seolah ada arti di balik lambaian tangan pria itu.
Sesampainya di apartemen, Mohanad bergegas membuka bungkus tas untuk melihat isi dalamnya. Benar saja! Di dalamnya bukan berisi pesanan makan milik Mohanad, melainkan bahan-bahan makanan belanjaan di supermarket.
![]() |
"Saya berekspektasi ketika membuka bungkus tas, pesanan makan saya ada di dalam tetapi saya justru menemukan beberapa bahan makanan. Saya berpikir restoran meminta saya untuk membuat sendiri makanannya? Saya tidak suka konsep seperti ini. Saya juga tidak tahu cara memasak makanan ini," ucapnya dalam video.
Setelah mengalami keanehan, Mohanad baru sadar pria yang terus melambai kepadanya bisa jadi tetangga yang lupa membawa kunci apartemen. Belanjaan yang diambil oleh Mohanad ternyata milik tetangganya itu.
Mohanad mengungkap, "Saya baru saja mengambil barang miliknya. Saya kira saya menerima pesanan makan milik saya tetapi ternyata saya melakukan kejahatan."
Mengetahui pesanan yang ia ambil salah, Mohanad berencana mengembalikan belanjaan ini ke tetangganya. Sayang, iatidak bisa menemukan tetangganya di bawah.
![]() |
Kejadian ini kemudian berlalu begitu saja. Setelah beberapa lama, Mohanad kembali bertemu dengan seorang pria di lift yang diduga tetangganya. Situasi di dalam lift pun terasa sangat canggung.
Mohanad bercerita, "Setelah 2 minggu saya bertemu dengan tetangga saya di lift. Dia tidak melihat saya sama sekali karena dalam pikirannya saya seperti pria paling berbahaya di Amerika. Seperti dengan jelas mengambil barang dari tangannya dan melambai kepadanya seperti psikopat. Jadi Anda tahu saya menikmati suasana tegang itu."
Kejadian memalukan ini menarik perhatian banyak orang di media sosial.
Seorang netizen berkomentar, "Haha ini bagaikan emas. Haha setiap pertemuan akan menjadi sangat canggung sekarang!"
Netizen lain berkomentar, "Cerita terbaik sepanjang masa."
Sedangkan ada juga netizen yang mempertanyakan nasib belanjaan supermarket milik tetangganya ini dengan berkomentar, "Jadi Anda tidak mengembalikan belanjaan supermarket miliknya?"
"Tapi apakah Anda mendapat pesanan makan Anda?" tanya netizen lain.
Ada juga netizen yang menganggap cerita Mohanad masih gantung karena masalah tampak belum terselesaikan.
"Saya menunggu Anda menjelaskan kepada tetangga Anda tentang kesalahan ini dan sekarang saya merasa tidak ada solusi," pungkas netizen lain.
(aqr/adr)