Indonesia kaya akan budaya, termasuk makanan khasnya. Ada ribuan makanan khas Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.
Tentu tidak bisa kita ulas seluruh makanan khas Indonesia di sini. Kami akan ulas 37 jenis makanan khas Indonesia, lengkap dengan asal daerah dan bahan dasar pembuatannya.
Makanan Khas Pulau Sumatra
Berikut ini makanan khas Indonesia yang berasal dari Pulau Sumatra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Kuah Pliek U
Kuah pliek u adalah makanan khas Nanggroe Aceh Darussalam, terutama di daerah pesisir timur.
Makanan yang mirip seperti gulai ini berbahan dasar pliek u atau sisa kelapa yang minyaknya sudah diperas. Ampas kelapa ini dikeringkan dan digunakan sebagai bumbu kuah pliek u. Kuah ini berisi berbagai macam sayuran.
2. Mi Gomak
Mi gomak adalah makanan khas Sumatra Utara, terutama bagi suku Batak Toba. Uniknya, mi gomak ini memiliki tampilan seperti makanan Italia spageti karena ukuran mi yang besar.
Bahan utamanya adalah mi dengan kuah rempah terutama merica, biasanya disajikan dengan telur, tempe goreng, ubi goreng atau pisang goreng.
Gomak dalam bahasa setempat berarti diambil dengan tangan, karena makanan ini sejak dahulu langsung diracik di piring menggunakan tangan. Namun sekarang sudah lebih higienis karena menggunakan sarung tangan.
3. Pempek
Pempek adalah makanan khas Sumatra Selatan yang terkenal di mana-mana dengan Pempek Pelembangnya.
Pempek dibuat dari bahan sagu dan ikan, disajikan dengan kuah gula merah, asem, bawang putih dan cabe rawit. Beberapa jenis pempek diisi dengan telur. Beberapa jenis pempek, yaitu lenjer, kapal selam, adaan, dan lenggang.
4. Rendang
Rendang sudah tidak diragukan lagi ketenarannya, karena sudah diakui UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia. Kota Rendang sendiri merupakan julukan dari Payakumbuh, Sumatra Barat.
Rendang adalah daging sapi yang dimasak bersama rempah dan santan dengan api kecil selama berjam-jam. Keunikan dari rendang adalah awet hingga berminggu-minggu meski tanpa bahan pengawet kimia.
5. Pendap
Pendap adalah makanan khas Bengkulu, terutama di kawasan Kabupaten Bengkulu Selatan.
Pendap berbahan utama daun talas atau keladi jenis putih, hitam dan semi-hitam. Bahan ini dicampur dengan bumbu, ikan laut, kelapa muda parut dan dimasak hingga delapan jam agar daun talasnya tidak membuat gatal. Makanan ini bercita rasa agak pedas.
6. Lontong Bengkalis
Lontong bengkalis adalah makanan khas Riau, terutama Pulau Bengkalis. Lontong bengkalis merupakan paduan lontong sayur nangka yang berkuah dengan lontong pecel berbumbu kacang yang sudah ditumbuk.
7. Otak-otak
Otak-otak adalah makanan khas Kepulauan Riau. Bahan dasarnya mirip dengan pempek, yaitu tepung sagu dan ikan.
Namun otak-otak dimasak dengan cara dimasukkan ke dalam daun pisang lalu dipanggang. Penyajiannya yaitu dengan dicocol bumbu kacang pedas.
8. Nasi Gemuk
Nasi gemuk adalah makanan khas dari Jambi. Biasanya makanan ini disantap saat sarapan. Gemuk dalam bahasa setempat berarti 'beragam'.
Nasi gemuk ini memiliki beragam campuran, yaitu nasi berbumbu santan yang disajikan dengan telur rebus, sambal cenge, ikan teri, dan kemplang abang.
9. Gulai Taboh
Gulai taboh adalah makanan khas Lampung yang sudah diakui UNESCO. Masakan gulai ini khas dengan bumbu kuning bersantan. Isi dari gulai taboh antara lain ikan, kacang panjang, kacang merah, rebung, kol, dan kentang.
10. Mi Bangka
Mi bangka adalah makanan khas dari Bangka Belitung yang biasanya mudah ditemukan di berbagai daerah di Indonesia.
Mi bangka hampir sama dengan mi ayam di Jawa, yakni dilengkapi potongan ayam kecap. Namun ada juga mi bangka yang menggunakan daging babi, jadi pastikan dulu ke penjualnya sebelum kamu beli ya.
Makanan Khas Pulau Kalimantan
Berikut ini makanan khas Indonesia yang berasal dari Pulau Kalimantan.
11. Nasi Bekepor
Nasi bekepor adalah makanan khas Kalimantan Timur yang merupakan warisan Kerajaan Kutai Kertanegara.
Cara membuatnya adalah dengan mencampurkan nasi setengah matang dengan bumbu rempah, daun kemangi, cabai, perasan jeruk nipis, minyak sayur, dan potongan ikan asin dalam sebuah kuali besar. Nasi bekepor paling enak dengan tambahan sambal raja.
12. Chai Kwe
Chai kwe adalah makanan khas Indonesia yang berasal dari Kalimantan Barat, terutama Pontianak dan Singkawang. Makanan akulturasi Tionghoa ini memiliki arti kue yang berisi sayuran.
Makanan ini berbahan dasar tepung beras yang dibentuk menjadi kulit putih yang sangat tipis, kemudian diisi dengan berbagai tumisan sayur berbumbu ebi.
Isian sayurnya antara lain bengkuang, rebung, talas, kacang hijau, atau kucai. Sayuran ini diserut atau diparut hingga halus, sehingga akan terasa lembut saat digigit.
13. Kalumpe
Kalumpe adalah makanan khas Dayak, Kalimantan Tengah. Makanan ini berbahan dasar daun singkong yang ditumbuk halus menggunakan lesung, ditambah terung pipit dan dimasak ke dalam air, santan dan rempah-rempah. Makanan ini cocok disajikan dengan sambal terasi dan ikan asin.
14. Soto Banjar
Soto banjar adalah makanan khas suku Banjar, Kalimantan Selatan. Soto ini terdiri dari nasi dan kuah.
Rempah-rempah yang digunakan seperti biji pala, cengkeh, dan kayu manis. Ada pula yang menambahkan beberapa butir kapulaga. Daging yang digunakan adalah daging ayam.
15. Lawa
Lawa adalah makanan khas dari Kalimantan Utara, terutama daerah Bulungan. Makanan ini berbahan dasar sayuran seperti timun atau rumput laut yang dibumbui kelapa sangrai dan udang galah. Masyarakat kadang mengganti udang dengan kerang. Makanan ini cocok sebagai hidangan pembuka.
Makanan Khas Pulau Jawa
Berikut ini makanan khas Indonesia yang berasal dari Pulau Jawa.
16. Ketoprak
Ketoprak adalah makanan khas dari DKI Jakarta yang mudah ditemui di Ibu Kota. Ketoprak berbahan utama ketupat dengan campuran beberapa sayuran, bihun, tahu dan telur yang disajikan bersama bumbu kacang. Ketoprak lebih nikmat dengan kerupuk.
17. Sambel Buroq
Sambel buroq adalah makanan khas Banten yang sudah melegenda. Bahan utamanya adalah kulit tangkil dengan warna merah, irisan cabai merah dan hijau, pedas, ikan teri dan bumbu-bumbu rempah. Sambal ini cocok digunakan sebagai pendamping berbagai makanan.
18. Seblak
Seblak adalah makanan khas Jawa Barat, terutama dari Bandung. Seblak adalah kerupuk yang yang direndam dalam air panas, kemudian dimakan dengan bumbu halus yang terbuat dari bawang putih, cabai rawit, dan kencur. Kini seblak dihidangkan dengan berbagai isian, seperti bakso, siomay, hingga telur.
19. Jawa Tengah
Nasi liwet adalah makanan khas Jawa Tengah, khususnya Kota Solo. Nasi liwet terdiri dari nasi gurih yang disajikan dengan sayur labu siam, sedikit tambahan areh santan putih, putih telur kukus dan suwiran daging ayam.
20. DI Yogyakarta
Kota gudeg sudah jelas menjadi nama lain dari Kota Jogja atau Yogyakarta. Gudeg adalah sayur nangka yang disajikan bersama sambal goreng krecek. Nasi gudeg jogja cenderung manis dan tidak berkuah.
21. Rawon
Rawon adalah makanan khas Jawa Timur. Ciri khas rawon adalah kuah hitamnya. Makanan ini terdiri dari nasi, daging sapi, tauge dan kuah hitam yang terbuat dari campuran rempah seperti kluwek, bawang merah, bawang putih, merica, jinten, kemiri, jahe, lengkuas, kencur.
Makanan Khas Pulau Bali dan Nusa Tenggara
Berikut ini makanan khas Indonesia yang berasal dari Pulau Bali dan Nusa Tenggara.
22. Sate Lilit
Sate lilit adalah makanan khas Bali, terutama di daerah Klungkung. Seperti namanya, sate ini dibuat dengan cara melilit daging ke tusukan.
Dahulu, daging yang digunakan adalah daging babi atau ikan, tetapi sekarang juga menggunakan ayam maupun sapi. Sate ini memiliki cita rasa gurih, manis, dan sedikit pedas.
23. Ayam Taliwang
Ayam taliwang adalah makanan khas Nusa Tenggara Barat (NTB), khususnya Taliwang, Sumbawa Barat. Ayam taliwang berbahan dasar ayam kampung muda yang dibakar dengan bumbu khas gurih dan pedas. Ayam bakar ini biasanya disajikan dengan pelecing.
24. Kolo
Kolo adalah makanan khas Nusa Tenggara Timur (NTT), terutama di Kupang. Bahan dasarnya adalah nasi yang dimasak di dalam bambu bersama santan dan bumbu rempah lainnya. Kolo biasanya disantap dengan sup.
Makanan Khas Pulau Sulawesi
Berikut ini makanan khas Indonesia yang berasal dari Pulau Sulawesi.
25. Bubur Tinutuan
Tinutuan adalah makanan khas Manado, Sulawesi Utara. Makanan ini sering juga disebut bubur manado.
Bubur ini dibuat dari bahan-bahan umbi dan sayuran, seperti ubi jalar kuning, labu kuning kemangi, bayam, kangkung, jagung dan daun gedi. Biasanya bubur ini disajikan dengan ikan asin dan sambal.
26. Bau Peapi
Bau peapi adalah makanan khas Sulawesi Barat, terutama Polewali Mandar. Makanan ini adalah olahan ikan yang dimasak dengan kuah rempah kuning.
Ikan yang digunakan biasanya cakalang atau tuna. Bumbu yang digunakan antara lain lasuna mandar atau bawang Mandar, pammaisang atau asam mangga, dan minyak kelapa lokal.
27. Kaledo
Kaledo adalah makanan khas Sulawesi Tengah, khususnya Donggala dan Palu. Kaledo adalah singkatan dari kaki lembu Donggala. Potongan kaki sapi ini dimasak seperti sup tanpa santan, dengan campuran cabai dan asam. Sup ini bisa dinikmati dengan nasi maupun ubi.
28. Binte Biluhuta
Binte biluhuta adalah makanan khas dari Gorontalo. Sesuai namanya, binte berarti jagung dan biluhuta berarti disiram, sehingga bisa dikatakan sebagai sup jagung. Jagung disiram dengan kuah berbumbu cabai, merica, jeruk nipis, tomat, bawang dan kelapa parut.
29. Kasuami
Kasuami adalah makanan khas Sulawesi Tenggara, khususnya di Buton, Wakatobi, dan Muna.
Makanan ini berbahan dasar ubi kayu atau singkong yang dihaluskan, lalu diolah dengan soa atau uap panas. Ubi ini dibentuk kerucut saat dikukus. Kasuami adalah pengganti nasi untuk menikmati berbagai jenis masakan.
30. Sop Konro
Sop konro adalah makanan khas Makassar, Sulawesi Selatan yang terkenal selain coto makassar. Sop konro khas dengan warna cokelat kehitaman karena bumbu kluwek yang juga digunakan pada rawon. Sup ini menggunakan iga sebagai sajian utamanya.
Makanan Khas Pulau Maluku dan Papua
Berikut ini makanan khas Indonesia yang berasal dari Pulau Maluku dan Papua.
31. Gatang Kenari
Gatang kenari adalah makanan khas Kepulauan Maluku, termasuk Provinsi Maluku Utara. Gatang kenari berbahan dasar kepiting kenari dimasak dengan bumbu asam manis. Dagingnya yang tebal membuat kuliner ini semakin mantap dinikmati, baik digoreng maupun direbus.
32. Sambal Colo-colo
Sambal colo-colo juga merupakan makanan khas Maluku, khususnya Ambon. Sambal ini dibuat dari cabai cincang, bawang merah, tomat, kemangi, jeruk nipis dan kecap. Bahan ini dicampurkan tanpa dimasak. Rasanya pedas segar dan agak asam.
33. Ikan Bakar Pedas Manokwari
Ikan bakar pedas manokwari adalah makanan khas Papua Barat, terutama Manokwari. Yang berbeda dengan ikan bakar lainnya adalah bumbunya. Bumbunya yakni sambal khas yang digiling dan biasanya disajikan mentah. Ikan yang digunakan biasanya ikan tongkol.
34. Udang Selingkuh
Udang selingkuh adalah makanan khas di tanah Papua. Disebut selingkuh karena udang ini dianggap sebagai hewan yang berselingkuh dengan kepiting.
Ini karena hewan laut ini berbentuk seperti udang namun memiliki capit seperti kepiting. Udang selingkuh ini dibakar dengan sedikit garam karena udang ini rasanya sudah gurih agak manis.
35. Sagu Sep
Sagu sep adalah makanan khas Papua Selatan, khususnya Merauke. Makanan ini berbahan dasar sagu yang dicampur dengan kelapa dan dimasak dengan barapen atau alat bakar batu. Adonan dicampur dengan bumbu bawang putih, bawang merah, jahe, lengkuas, serai, dan ditambah daging ayam atau babi.
36. Pisang Keladi Masak Santan
Pisang keladi masak santan adalah makanan khas dari Papua Tengah, terutama Pulau Mambor, Nabire.
Pisang tanduk dan keladi dimasak menggunakan santan dan bumbu garam. Santan dimasak sampai habis hingga menciptakan rasa yang gurih. Menu ini enak disajikan dengan tumisan daun pepaya.
37. Papeda
Papeda adalah makanan khas tanah Papua, termasuk Papua Pegunungan. Makanan ini berbahan dasar sagu yang dibuat bubur. Bubur biasanya disajikan dengan ikan tongkol atau bubara.
Papeda khas dengan teksturnya yang lengket dan dinikmati dengan sumpit. Papeda biasanya disajikan bersama sayur daun melinjo muda berkuah kuning dan sambal.
Nah, itulah tadi 37 makanan khas Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke dengan keunikan masing-masing. Detikers suka yang mana nih?
(bai/inf)