Mgdalenaf Minta Maaf dan Klarifikasi, Tegaskan Selalu Bayar Review

Riska Fitria - detikFood

Kamis, 06 Apr 2023 18:00 WIB

Jakarta -

Food vlogger Magdalena minta maaf dan memberikan klarifikasi atas pernyataannya yang dituding mencari makan gratis untuk konten YouTube. Ia menegaskan selalu inisiatif untuk bayar.

Heboh soal food vlogger yang akrab disapa Mgdalenaf dituding mencari makanan gratis untuk konten YouTube-nya. Pernyataan itu viral setelah dibagikan lewat sebuah podcast bersama Samuel Christ.

Pernyataan tersebut dinilai netizen tak pantas. Berbagai komentar hujatan pun tertuju padanya. Karenanya, food vlogger dengan 4,23 juta ini pun meminta maaf dan memberikan klasifikasinya lewat video di Instagram @mdgalenaf (05/04/23).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Halo semuanya, dengan rendah hati di sini aku mau minta maaf atas pernyataanku dalam video podcast bersama Samuel Christ yang akhirnya memberikan kesan negatif dan salah penafsiran banyak pihak di media sosial beberapa hari terakhir ini," tuturnya.

Magdalena, Food Vlogger yang Hobi Cicip Makanan UMKM Indonesia

Food vlogger Magdalena minta maaf dan memberikan klarifikasi atas pernyataannya yang dituding mencari makan gratis untuk konten YouTube. Foto: Instagram mgdalenaf

Menurutnya, kejadian tersebut tidak mewakili bagaimana ia dan timnya selama 8 tahun terakhir berjuang untuk mendigitalisasi ribuan UMKM kuliner di Indonesia. Magdalena menjelaskan bahwa ada 2 sistem untuk bekerja sama dengannya.

Pertama ada sistem periklanan atau endorsement dan yang kedua adalah sistem review sukarela. Khusus review sukarela ini pelaku usaha tidak dipungut biaya apapun. Lebih dari itu, ia pun menjelaskan prosedur detailnya.

"Di sini aku menjelaskan secara detail prosedur bagaimana kerja sama review sukarela itu dilakukan. Dimulai dari tim Mgdalenaf akan melakukan riset dan kurasi objektif terhadap UMKM yang mau dituju," tuturnya.

Setelah itu, timnya akan meminta izin kepada pelaku usaha untuk melakukan syuting melalui Whatsapp, SMS atau datang langsung. Di samping itu, timnya akan memberikan portofolio Mgdalenaf.

"Salah satu instrumennya adalah jumlah followers. Supaya pelaku usaha tersebut mengerti bagaimana manfaat digitalisasi dari media Mgdalenaf. Dan tahap ini hanya dilakukan untuk meminta perizinan syuting saja," ujarnya.

Magdalena juga menegaskan bahwa dirinya selalu berinisiatif untuk membayar makanan yang di-review. Foto: YouTube MGDALENAF

Lebih lanjut, food vlogger yang dikenal dengan gaya bar-barnya tersebut menjelaskan bahwa setelah mendapat izin dari pelaku usaha, ia akan melakukan review tanpa memungut biaya apapun.

Magdalena juga menegaskan bahwa dirinya selalu berinisiatif untuk membayar makanan yang di-review. Kemudian konten akan ditayangkan dengan tujuan membantu meningkatkan brand awareness serta penjualan dari UMKM tersebut.

"Semoga tidak lagi ada kesalahpahaman. Aku minta maaf dan berterima kasih yang telah memberikan kritik karena ini akan jadi evaluasi aku dan tim. Apapun yang terjadi aku akan tetap semangat untuk mendigitalisasi UMKM kuliner di Indonesia," tutupnya.

Videonya pun ramai dikomentari netizen. Ada pihak yang memberi dukungan dan ada pula pihak yang merasa tidak mendapat inti dari klasifikasi tersebut.

"Semangat Magdalena," tulis netizen.

"Gue gak dapet intinya dari klarifikasi ini. Dia cuma minta maaf dan ga menjelaskan pernyataan dia di podcast Samuel Christ. Di sini dia cenderung membela diri," tulis netizen lainnya.

Video Podcast telah Dihapus

Video podcast Mgdalenaf dan Samuel Christ telah dihapus. Foto: dok. TikTok Mgdalenaf

Sementara itu, video podcast Samuel Christ dan Magdalena sudah dihapus. Sebelumnya, Samuel juga telah menyampaikan pernyataannya mengenai kontennya tersebut. Ia menegaskan bahwa ada kesalahpahaman penafsiran.

"Terjadi kesalahpahaman yang akhirnya menimbulkan kesan bahwa food vlogger MGDALENAF 'meminta makanan gratis dan bayar hanya dengan exposure' dan 'meminta diberikan pelayanan istimewa',".

Samuel mengatakan bahwa Magdalena selalu berinisiatif melakukan pembayaran setiap meliput UMKM kuliner tapi seringkali diminta makan gratisan. Selain itu, penunjukan jumlah followers kepada pelaku UMKM merupakan bagian dari prosedur agar UMKM mengenal media MGDALENAF.

"Saya Samuel Christ ingin mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada kak Magdalena dan seluruh pihak yang telah dirugikan dengan konten podcast yang terupload di Channel Samuel Christ," tutupnya.