Telur rebus berusia 20 tahun ini tampil berbeda dengan warna merah delima. Warna cantiknya disebut mirip seperti batu permata rubi.
Biasanya telur rebus dikonsumsi di hari yang sama, setelah telur itu dimasak. Telur rebus bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan, mulai dibuat semur, ditumis dengan sambal balado, hingga dijadikan telur pitan ala China.
Baru-baru ini seorang wanita asal China bernama Fu, bikin viral media sosial usai membagikan foto telur rebus miliknya. Dilansir dari Oddity Central (05/04), foto ini ia unggah di media sosial Douban dan menarik perhatian banyak orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan tanpa alasan mengapa telur rebus ini viral. Telur ini ternyata sudah berusia 20 tahun, dan disebut sebagai fosil telur. Menurut Fu, telur ini dibeli sang ibu sekitar 20 tahun saat dia masih duduk di sekolah dasar.
![]() |
Sang ibu sengaja merebus telur ini dulu untuk menu bekal makannya di sekolah. Lalu Fu memasukkan telur itu ke dalam tas, tapi dia lupa dan baru ingat tiga hari kemudian. Ia pun tak berani makan telur rebus itu, tapi ia juga tak mau membuang telurnya.
Akhirnya ia menyimpan telur itu di atas kulkas mereka, dan lupa dengan kehadiran telur tersebut selama beberapa bulan. Ketika sang ibu menemukan telurnya itu, warnanya sudah berubah menjadi hitam kemerahan.
Karena warnanya yang bagus seperti batu permata rubi, akhirnya Fu menyimpannya di dalam kotak perhiasan. Berapa tahun kemudian, ibunya menemukan telur legendaris ini setelah Fu pindah dari rumah orangtuanya.
![]() |
Tapi kini telur itu memiliki tekstur yang lebih licin seperti dilapisi plastik. Karena bentuknya yang unik ini, banyak netizen yang menyebut telur ini merupakan 'telur Firaun' karena usia penyimpanannya.
Banyak juga yang bingung kenapa telur itu tidak pernah membusuk. Namun Fu berpikir mungkin telur ini tak membusuk, karena udara kering dan dingin di rumah mereka.
Meski tampilannya cantik, tapi tentu saja telur rebus ini sama sekali tidak aman untuk dikonsumsi.
Penemuan makanan berusia puluhan tahun juga dialami banyak orang. Sebelumnya ada yang menemukan makanan kaleng berusia 25 tahun juga. Makanan kaleng tersebut berisikan pasta namun sudah berubah menjadi benda padat berwarna cokelat dan berkarat.
(sob/odi)