.webp)
Belanja di supermarket ada etiketnya. Melakukan hal sopan ini, misalnya, ternyata malah tidak dianjurkan karena bakal menyulitkan pegawai. Apa saja ya?
Mengutip Reader's Digest (5/4), manajer supermarket Costco bernama Christie Moran mengungkap semua pelanggan sejatinya disukai semua pegawai supermarket, namun ada beberapa pelanggan yang lebih disukai karena membantu pekerjaan mereka.
"Menghindari melakukan beberapa hal bisa jadi 'win-win solution' buat pelanggan maupun pegawai supermarket," katanya. Ia juga mengungkap beberapa hal sopan yang kerap dilakukan pengunjung supermarket, tapi ternyata malah membuat pegawai repot.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini 5 hal yang dianggap sopan dilakukan di supermarket, tapi ternyata malah tidak disarankan:
1. Mengemas barang belanjaan sendiri
 Foto: Getty Images |
Banyak pelanggan berinisiatif mengemas barang belanjaannya sendiri saat di kasir. Tindakan ini memang terkesan baik karena meringankan kerja pegawai, tapi ternyata hal ini tidak sebagus itu.
Pasalnya pegawai memiliki sistem penempatan barang tersendiri yang membuat proses mengemas barang belanjaan lebih cepat dan efisien. Karenanya pelanggan disarankan membiarkan pegawai melakukan tugasnya.
2. Meninggalkan troli belanja
Pelanggan kerap belanja menggunakan troli, namun meninggalkan troli itu di satu sudut dengan harapan troli mereka tidak mengganggu lalu lintas. Baru kemudian pelanggan mengambil belanjaan dan menaruhnya kembali di troli.
Tapi nyatanya, hal itu tidak disarankan. Pegawai lebih suka pelanggan tetap dengan trolinya kemanapun mereka melangkah. Pasalnya lorong-lorong supermarket sudah dirancang untuk bisa dilalui beberapa troli belanja.
3. Mengembalikan makanan yang tidak jadi dibeli ke freezer
 Foto: Getty Images |
Sering kali pelanggan tidak jadi beli makanan beku dan mengembalikan produk itu sendiri ke freezer. Cara ini dinilai lebih sopan karena pelanggan tidak akan merepotkan pegawai untuk melakukannya.
Namun hal ini ternyata kurang disukai pegawai supermarket. Hal ini karena supermarket punya aturan ketat mengenai berapa lama bahan makanan beku bisa bertahan di luar freezer. Pelanggan disarankan untuk memberikan makanan beku yang tidak jadi dibeli itu ke pegawai dan biarkan mereka yang mengatur proses menyimpannya.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
4. Menaruh barang yang tidak jadi dibeli di rak dekat kasir
Begitu tiba waktu membayar, beberapa pelanggan berpikir tidak jadi membeli sebuah barang. Mereka kerap menyisihkan barang tersebut dari antrean dan menaruhnya sembarangan di rak dekat kasir agar tak merepotkan pegawai mengembalikannya.
Faktanya, hal ini malah merepotkan pegawai karena mereka harus menyusuri lokasi-lokasi dimana barang tersebut ditinggalkan. Lebih baik pelanggan mengembalikan sendiri barang itu ke tempatnya atau memberikan kepada kasir supaya mereka yang mengurusnya.
5. Basa-basi dengan kasir
 Foto: Getty Images |
Tak sedikit pelanggan yang coba bersikap ramah dengan berbasa-basi bersama kasir. Nyatanya hal ini tidak disarankan karena dapat mempengaruhi produktivitas kasir. Pasalnya kecepatan mereka menghitung dan mengemas barang selalu dipantau oleh pihak supermarket.
Hal yang disarankan adalah cukup menyiapkan uang atau alat pembayaran lain. Kemudian ucapan yang bisa dikatakan cukup "halo" dan "terima kasih". Tidak perlu ada perbincangan lain, apalagi yang sifatnya basa-basi.
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN