Seorang pelanggan belum lama mengalami kejadian misterius. Awalnya pelanggan ini hanya memesan makanan saja. Namun paket yang diterima justru mengejutkan!
Banyak orang mengandalkan aplikasi ojek online (ojol) untuk memesan makanan dari luar. Aplikasi ini memang memudahkan pelanggan karena mudah dan praktis. Namun akhir-akhir ini banyak kejadian aneh menimpa pelanggan ketika memesan makanan dari aplikasi.
Mulai dari masalah pengantar makanannya, pihak restoran dan pesanan yang salah. Termasuk masalah yang baru saja terjadi menunjukkan jika pelanggan itu mendapat pesanan berlebihan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya pesanan berlebih ini bukan berbentuk makanan, melainkan aneka barang aneh yang mengejutkan. Melansir stuff.co.ny (09/03), pelanggan bernama Jake Scott inilah yang telah menjadi korban.
Jake Scott telah menerima setidaknya 35 kejutan dari pengiriman Uber Eats ke rumahnya dan juga ke kantor tempat kerjanya di Auckland. Paket yang diterima olehnya ternyata punya isian beragam.
Pelanggan ini diketahui menerima barang-barang belanjaan, makanan sarapan, hingga bola lampu putih 100 watt. Tak hanya itu, ia juga menerima setangkai mawar dengan catatan tanpa nama bertuliskan "Aku cinta kamu,"
Sampai saat ini Jake Scott pun tidak mengetahui siapa yang pengirimnya. Bahkan pria itu sudah menerima sejumlah paket dengan isian yang berbeda beda.
![]() |
Dalam suatu waktu, Scott mengungkap ketika dirinya memesan ayam mentega, ia juga menerima pesanan makan lain berupa dessert dari coklat favoritnya dan kinder bueno yang diantar langsung kepadanya oleh sopir ojol Uber Eats.
"Hadiah terus berdatangan," pungkas Scott.
Keesokan harinya, ketika ia bangun di rumah, coklat panas pun telah menunggunya di depan pintu kamar. Anehnya cokelat panas itu dilengkapi dengan beberapa barang lain mulai dari tisu toilet dan makanan anjing.
![]() |
Ketika pihak Stuff menanyakan terkait perasaannya, Scott menjawab jika dirinya masih merasa terhibur dengan barang=barang yang ia terima.
"Kamu tidak bisa komplain ketika semuanya itu datang di depan rumahmu," lanjut Scott.
Jake Scott pernah secara iseng meminta kepada pengirim misterius di Uber Eats untuk memberikannya makanan dari KFC. Benar saja, beberapa lama pelanggan ini pun menerima KFC yang sebelumnya ia minta.
Melihat kejadian-kejadian tersebut, Jake Scott menganggap jika dirinya adalah korban dari aksi prank. Mungkin saja ia akan melakukan balas dendam kedepannya. Sementara masalah ini pun sudah diurus olehnya dengan meminta bantuan langsung kepada sopir Uber Eats yang mengantarkan makanan.
Sayangnya para sopir ojol ini hanya bisa membagikan sedikit nama dari mereka yang melakukan pengiriman seperti John P, Alofa T, Harry, dan Mr X.
Kejadian seperti ini rupanya telah menjadi hal yang sering dialami oleh penduduk di pulai Waiheke, Selandia Baru. Mereka telah diganggu selama setahun oleh orang-orang yang tiba-tiba meninggalkan makanan lain di pesanan makannya. Para penduduk tersebut pernah mendapatkan satu sosis yang dibungkus dengan roti di dalam kotak surat mereka.
(aqr/odi)