Sebuah video tengah viral di Twitter menunjukkan seorang nenek masak dengan cara unik. Nenek itu bukan masak sup ikan di panci, melainkan di dalam kantong plastik.
Seiring dengan berjalannya waktu, cara memasak orang zaman dulu dengan sekarang mungkin akan berbeda. Karena teknologi belum canggih, sehingga orang zaman dulu biasanya masak dengan menggunakan kompor dari arang dan kayu bakar. Sementara untuk alat masaknya menggunakan wadah dari tembaga seperti dandang, dulang kayu, atau kukusan bambu.
Perubahan zaman pun akhirnya membuat sebagian orang memilih untuk menggunakan alat masak terbaru yang juga telah menjadi standar masak seperti kompor gas, panci, dan wajan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun video yang baru-baru ini muncul menghebohkan publik karena memperlihatkan bagaimana seorang nenek masak dengan menggunakan alat berbeda.
Melalui unggahan Twitter @TheFigen_, terlihat seorang nenek sedang memasak sup ikan. Alat yang digunakan bukanlah panci, melainkan kantong plastik.
Pada klip video, nenek itu mengawali proses masak ikannya dengan menggantung kantong plastik berisi air penuh pada kayu. Di bawahnya sudah ada kayu bakar yang menyala. Kemudian ia mulai memasukkan beberapa bahan-bahan ke dalam air di kantong.
![]() |
Bahan yang dimasukkan terdiri dari bumbu masak berupa cabe dan timun. Barulah ia memasukkan satu ekor ikan. Tak selesai sampai disitu, setelah ikan masuk, ada beberapa rempah tambahan yang kembali dimasukkan termasuk daun kering dan garam yang cukup banyak.
![]() |
Setelah semua bahan masuk ke dalam kantong plastik, nenek ini mulai mengaduknya dengan menggunakan ranting pohon. Anehnya, wadah plastik yang digunakan olehnya sangat kuat karena mampu menopang berbagai macam bahan termasuk air dalam kuantitas cukup banyak.
Namun video yang telah ditonton oleh lebih dari 2,7 juta orang ini justru menyoroti dampak buruk dari penggunaan plastik untuk memasak. Sebagian besar netizen khawatir jika zat buruk dari plastik bisa mengkontaminasi makanan.
Seperti netizen ini yang berkomentar, "Bukankah plastik itu mengandung bisphenol A (BPA)?"
Netizen lain juga turut berkomentar, "Tidak tahu tentang fisika Sekolah Dasar, tapi masak menggunakan kantong plastik adalah beracun."
"Zat toksin dari plastik," ucap netizen lain.
"Makan plastik sama saja seperti mengundang kanker," komentar netizen.
![]() |
Sementara netizen lain mempertanyakan mengapa plastik tersebut tidak meleleh padahal kontak langsung dengan api.
"Seseorang tolong katakan kepada saya kenapa plastik itu tidak meleleh. Saya tidak mengerti," pungkasnya.
"Darimana kantong plastik itu dibuat!! Kenapa tidak meleleh," ucap seorang netizen.
Melansir Vanguard, salah satu ahli ekologi, Nnenna Didigu mengungkap jika makanan panas yang dikemas dalam kantong plastik memang berbahaya bagi kesehatan. Hal ini lantaran makanan itu bisa saja sudah terkontaminasi dengan bahan kimia yang hadir dalam produksi kantong tersebut seperti politilen, bisphenol-A, dan polistirena. Bahan inilah yang bisa menyebabkan penyakit berbahaya termasuk kanker, penyakit jantung, dan gangguan reproduksi.
(aqr/adr)