Kesal Pesanan Nasi Biryani Tak Kunjung Datang, Pengunjung Ini Keroyok Pelayan Resto

Sonia Basoni - detikFood

Selasa, 15 Nov 2022 14:30 WIB

Kesal Pesanan Nasi Biryani Tak Kunjung Datang, Pengunjung Ini Keroyok Pelayan Resto — Foto: Twitter

Jakarta -

Menunggu dalam keadaan lapar, tiga pengunjung restoran ini nekat keroyok pelayan restoran. Karena pesanan nasi biryani mereka tak kunjung datang.

Kebanyakan orang jauh lebih mudah marah dan emosi, jika dalam keadaan lapar. Seperti para pengunjung di restoran yang ada di kota Noida, India.

Dilansir dari Arynews (14/11), kejadian ini bermula ketika ada tiga pelanggan datang ke restoran Zauk, di Zauk Mall untuk memesan nasi biryani pukul 22.30 malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu kondisi restorannya memang tidak terlalu ramai. Hanya ada satu pelayan di meja kasir, yang tengah sibuk mencatat pesanan di komputer. Tapi melihat pesanan nasi biryani mereka tak kunjung datang, meski sudah lama menunggu membuat emosi ketiganya tak terbendung.

Kesal Pesanan Nasi Biryani Tak Kunjung Datang, Pengunjung Ini Keroyok Pelayan Resto Foto: Twitter

Puncaknya ketiga pengunjung ini menyerang pelayan restoran tersebut, dengan membantingnya ke lantai. Lalu menekan lehernya. Tak berhenti sampai di situ, ketiganya kemudian menarik pelayan restoran tersebut ke luar restoran, lalu mulai memukulinya.

Semua aksi kekerasan ini terekam di dalam CCTV restoran, dan viral di media sosial. Untungnya pihak Kepolisian Noida bergerak cepat, dan menangkap ketiga pelaku setelah kejadian.

Mereka dijatuhkan hukuman yang berkaitan dengan penyerangan hingga perlakuan yang menyebabkan keributan.

Banyak netizen yang marah, dan kesal setelah mengetahui alasan sepele ketiga pria itu memukuli pelayan restoran.

"Kalau kalian tidak suka dengan pelayanan restorannya, sebaiknya cari restoran lain. Jangan salahkan restorannya, membuat makanan itu membutuhkan waktu. Kalau tidak mau menunggu, pergi saja ke restoran cepat saji," kritik @mrur**.

"Yang bikin kesalnya, meja di sebelahnya melihat kejadian itu, tapi memutuskan untuk malan lagi. Sedihnya, tidak ada yang peduli dengan masalah ini, semua orang memiliki opininya sendiri," komen @kris**.

"Kenapa mereka melakukan itu? Dia seharusnya pergi saja dari restoran. Tapi saya mengerti kekesalan mereka. Beberapa pegawai restoran terkadang suka tidak sopan. Mereka pikir mereka sudah dapat pekerjaan dari pemerintah, jadi mereka bersikap seperti polisi," ungkap @guru**.

Sebelumnya banyak juga aksi pembeli yang kesal karena makanannya tak kunjung datang. Namun alih-alih memukul pelayan, mereka justru mengambil makanan sendiri di dapur, bahkan hingga membantu masak pesanannya.