Pria Ini Curhat Habiskan Rp 9,2 Juta Sebulan untuk Traktir Makan Gebetan

Pria Ini Curhat Habiskan Rp 9,2 Juta Sebulan untuk Traktir Makan Gebetan

Sonia Basoni - detikFood
Jumat, 14 Okt 2022 18:30 WIB
Photo of romantic dinner in expensive hotel. Young couple smiling while having dinner. Girl treating and feeding her boyfriend with salad
Foto: Ilustrasi iStock
Jakarta -

Pria ini sering traktir gebetannya makan dan minum. Ia mengaku habiskan uang sampai Rp 9,2 juta untuk agenda kencannya.

Meski tidak ada peraturan resmi yang tertulis, tapi kebanyakan pria memilih untuk membayarkan makanan dan minuman pasangan atau gebetan mereka saat kencan.

Biasanya para pria mentraktir pasangan atau teman kencan mereka makan, karena tak mau harga diri mereka turun dan sebagainya. Tapi karena kebiasaan traktir ini lah yang membuat seorang pria anonim mengeluhkan pengeluarannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari Marketwatch (14/10), pria ini curhat ke ahli asmara bernama Quentin.

Baca Juga: 6 Tips Ampuh Turunkan Berat Badan dengan Mudah dan Cepat" selengkapnya

ADVERTISEMENT

"Saya ini pria berusia 38 tahun tanpa pasangan, tingal di Southwest dan saya merasa sangat lelah," curhatnya.

"Saya menghabiskan gaji saya, untuk mengajak para wanita yang saya temui dari aplikasi kencan online Tinder untuk makan dan minum. Tapi setelah saya traktir mereka, wanita-wanita ini akan menghilang," sambungnya.

"Saya ingin bertanya, apakah mengajak wanita kencan pertama di kafe sebenarnya boleh-boleh saja? Lalu apakah saya bisa membayar makanan dan minuman saya sendiri? Saya hanya lelah menghabiskan uang untuk membiayai kehidupan sosial orang-orang," tuturnya.

Close up image of a couple having dinner in fine dining restaurant.Ilustrasi kencan. Foto: iStock

Ia juga merasa bahwa wanita-wanita ini hanya memanfaatkannya saja demi bisa makan dan minum gratis. Ia menganggap jika mereka tak serius, kenapa mereka setuju setiap kali dirinya mengajak makan di restoran.

"Bahkan harga satu botol wine saja bisa mencapai USD 45 (Rp 692.000). Totalnya saya menghabiskan sekitar USD 600 (Rp 9,2 juta) lebih untuk pergi kencan, dan jujur saja ini mengganggu pengeluaran saya yang lain," pungkasnya.

Menanggapi hal ini, Quentin menyebut bahwa normal saja jika pria tidak perlu mentraktir teman kencan sepanjang waktu.

"Wajar-wajar saja. Karena kamu tidak perlu membayar makanan mereka setiap waktu, bukan berarti kamu tidak sopan, dan harus mengeluarkan uang lebih dari USD 600 untuk biaya kencan saja," pungkas Quentin.

Permasalahan tentang siapa yang harus membayar makanan ketika pergi kencan memang jadi polemik tersendiri. Banyak drama yang terjadi dari kasus 'split bill' atau bayar masing-masing saat makan bareng pasangan.

Baca Juga: 'Split Bill' Saat Makan Bareng di Kencan Pertama Jadi Topik Hangat di Twitter" selengkapnya




(sob/odi)

Hide Ads