Di Balik Ramainya Restoran Saat Buka Puasa, Fakta Miris Dialami Pramusaji

Di Balik Ramainya Restoran Saat Buka Puasa, Fakta Miris Dialami Pramusaji

Sonia Basoni - detikFood
Rabu, 27 Apr 2022 18:04 WIB
Dibalik Ramainya Restoran Saat Buka Puasa, Fakta Miris Dialami Pramusaji
Foto: Ilustrasi/Visual
Jakarta -

Semua restoran dan tempat makan selalu ramai saat jam buka puasa di bulan Ramadan. Di balik ramainya restoran, netizen bahas tentang kondisi pramusaji restoran.

Dua tahun sejak pandemi, aktivitas berbuka puasa di tempat umum seperti restoran, kafe, tempat makan sampai warung makan kaki lima perlahan mulai kembali normal. Antusiasme orang Indonesia untuk merayakan buka puasa di restoran juga kembali tinggi di tahun ini.

Memasuki akhir Ramadan, orang-orang mengingat momen seru mereka saat buka puasa bersama keluarga, teman dan kolega. Selain itu mereka juga membahas tentang nasib para pramusaji restoran, yang kewalahan melayani lonjakan pengunjung saat jam buka puasa, hingga mereka tak sempat berbuka puasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seneng restoran-restoran rame pas jam buka puasa. Tapi rada kasian ngeliat mbak dan mas pramusajinya sampe kaya lagi main dinner dash," tulis selebtwit @aan_ (27/04), yang langsung disetujui banyak orang.

Baca Juga: Aneh! Pengunjung Bakal Diteriaki hingga Dimarahi Pelayan Saat Makan di Sini" selengkapnya

ADVERTISEMENT

Dinner Dash sendiri merupakan permainan atau game digital, dengan konsep mengelola restoran. Menurut Aan, tak ada bedanya antara pramusaji restoran yang kewalahan mengantarkan makanan dan minuman saat jam buka puasa, dengan karakter di game Dinner Dash yang sering mengalami hal serupa.

"Makanya sebisa mungkin bantu mas mbak pramusaji dengan numpuk piring setelah makan. Biar mempermudah ketika bersihin meja. Meringankan beban orang lain, dan termasuk table manner juga sih sebenarnya," komen @iam**.

Dibalik Ramainya Restoran Saat Buka Puasa, Fakta Miris Dialami PramusajiDibalik Ramainya Restoran Saat Buka Puasa, Fakta Miris Dialami Pramusaji Foto: Ilustrasi/Visual

"Baru banget tadi mikir gini. Abis buka bersama makan All You Can Eat, meski pelanggannya pada ambil sendiri. Tapi pramusajinya refill daging, mangkok, isi gas lah. Kasian mereka, sempet buka puasa gak ya," tanya @nad**.

Sementara dari sisi netizen yang sempat bekerja sebagai pramusaji. Kenyataannya memang mereka sulit untuk bisa makan di jam buka puasa, karena harus melayani semua pelanggan, mengantarkan makanan, sampai membersihkan meja.

"Dulu jaman aku jadi pramusaji, kami buka puasanya hanya minum segelas aja kak. Makannya nanti. Pas restoran tutup jam setengah 10, atau jam 10. Atau di rumah baru makannya. Sholat maghribnya setiap hari di qodho waktu isya," komen @boss**.

Alat pelindung diri yang wajib dipakai pelayan restoranpelayan restoran Foto: iStock

Beberapa juga mengatakan, bahwa kebanyakan tamu saat datang di jam buka puasa jadi lebih mudah marah dan tak sabaran. Mereka ingin makanan dan minuman cepat keluar karena ingin berbuka puasa. Padahal datangnya sudah hampir di waktu berbuka puasa.

"Dateng mepet, minta duluan, merasa cuma dia yang puasa. Kitanya ngeluarin pesanan makanan sesuai urutan, dia (tamu) misuh-misuh gebrak meja, 'mbak mau saya makan?'" kenang @ft** yang tampaknya pernah mengalami hal serupa.

Cuitan ini sendiri sudah mendapatkan lebih dari 48,6 ribu likes dari pengguna. Diretweet sebanyak 7,5 ribu kali dan mendapatkan ratusan balasan lebih.

Baca Juga: 5 Aksi Pelayan Restoran Bikin Heboh, Lempar Ramen hingga Bertubuh Kekar" selengkapnya




(sob/odi)

Hide Ads