Erat dengan tradisi hingga ritual untuk memanggil hantu hingga arwah. Makanan enak ini identik jadi makanan kesukaan para hantu di berbagai negara. Seperti Amok hingga Buko Pandan.
Memanggil arwah leluhur hingga makhluk tak kasat mata sudah menjadi bagian dari tradisi yang tak bisa dilepaskan di berbagai negara. Meski jaman sudah berganti ke era modern, masih banyak orang yang mempercayai hal-hal tak kasat mata seperti ini.
Tak hanya di Indonesia, di beberapa negara lainnya bahkan ada makanan enak yang khusus dibuat sebagai persembahan untuk makhluk tak kasat mata hingga arwah para leluhur.
Makanan-makanan ini sudah dibuat sejak puluhan bahkan ratusan tahun lalu. Seperti hidangan Buko Pandan hingga Halo-halo khas Filipina, sampai roti kematian atau Pan de Muerto khas Meksiko.
Dilansir dari Cocofloss (13/09), berikut lima makanan kesukaan para hantu di berbagai negara.
Baca Juga: 5 Makanan Pengusir Makhluk Gaib, Garam hingga Bawang Putih
1. Amok
![]() |
Orang Kamboja percaya bahwa orang-orang yang sudah meninggal masih memiliki nafsu makan yang tinggi. Setiap tahunnya mereka merayakan tradisi 'Pchum Ben', sejenis festival 'Hungry Ghost' yang ada di Singapura.
Festival ini dipercayai menjadi waktu para arwah atau orang-orang yang sudah meninggal untuk kembali ke dunia dan menengok keluarga hingga kerabat mereka. Untuk menyambutnya, orang-orang akan memberikan aneka makanan di pagoda hingga tempat lainnya yang dipercaya jadi gerbang para arwah dari alam lain.
Menu makanan yang paling favorit tentunya ada Amok. Bola-bola dari dari beras ketan ini disebut jadi kesukaannya para hantu atau arwah. Amok berasal dari Khmer, bagian dalam diisi dengan kuah kari yang dibuat dari santan, daun kaffir, suwiran ikan yang dikukus dalam daun pisang.
2. Suman hingga Buko Pandan
![]() |
Di Filipina, tepatnya di wilayah pedalaman masih merayakan 'Pangangaluluwa'. Acara ini merupakan bentuk dari arwah-arwah yang tersesat, di mana anak-anak akan pergi dari rumah ke rumah lainnya untuk bernyanyi dan meminta doa.
Mirip seperti konsep Halloween di negara Barat, anak-anak juga akan menerima uang tunai hingga permen. Selain itu mereka juga akan menerima kue Suman, kudapan manis dari ketan yang dikukus dengan daun pisang.
Kemudian ada juga Halo-halo, sejenis es campur yang dipenuhi kacang merah, nangka, hingga nata de coco. Begitu juga dengan Buko Pandan, hidangan manis dari kelapa dan pandan ini selalu hadir menemani arwah-arwah yang tersesat di malam 'Pangangaluluwa'.
Simak Video "Icip Olahan Sagu Khas Papua, Makanan Sehat Tanpa Kandungan Gluten"
[Gambas:Video 20detik]