Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memenuhi kebutuhan. Seperti yang dilakukan oleh tiga mahasiswa ini yang akhirnya sukses dirikan bisnis pisang goreng 15 rasa hingga bisa raup Rp 5 juta sehari!
Banyak mahasiswa yang merasa kesulitan terkait biaya ketika masa kuliah. Sedangkan sebagian besar masih belum memiliki penghasilan tetap untuk mencukupi segala kebutuhan yang mereka perlukan.
Kreativitas dan inovasi menjadi modal utama yang bisa dikembangkan untuk menghasilkan sebuah pekerjaan. Tidak harus kerja kantoran,
jika memiliki keberanian dan komitmen yang kuat, para mahasiswa bisa saja mendirikan bisnis sambil menyelesaikan kuliahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini terjadi pada tiga orang mahasiswa asal Malaysia yang berawal dari mengeluhkan sulitnya memenuhi kebutuhan mereka. Mengembangkan inovasi dan kreativitas menjadi penyelamat mereka hingga akhirnya bisa sukses seperti saat ini.
![]() |
Mengutip Free Malaysia Today (29/8), tiga orang mahasiswa asal Malaysia ini berhasil kembangkan bisnis dengan pisang goreng 15 rasa yang mereka ciptakan. Setiap harinya mereka bahkan mampu menghabiskan hingga 50 kilogram pisang untuk memenuhi keinginan pelanggannya.
Adalah Shaidil Haq, Nik Muhammad dan Muhammad Haiqal sosok mahasiswa dari Universiti Teknologi Mara (UiTM) yang berhasil membuka bisnis pisang goreng hingga cukup untuk memenuhi kebutuhan ketiganya. Menurut Shaidil, 22, ide untuk berjualan pisang goreng dengan rasa-rasa tersebut muncul ketika ia ingin mengisi waktu luangnya. Selain itu ia juga berusaha untuk menambah uang jajannya dan mencari donasi untuk kegiatan pengajian di kampusnya.
Baca juga: Berawal Hobi Jajan, Pria Ini Sukses Bangun Bisnis Kuliner
Menurut Shaidil, meminjam uang merupakan hal yang paling tidak akan pernah dilakukannya. Eksperimen pisang goreng dengan 15 rasa ini diakui sudah dimulai sejak pertengahan tahun 2020 lalu. Shaidil memprediksikan bahwa hidangan ini akan mampu menarik perhatian banyak masyarakat yang tinggal di sekitarnya.
"Saya awalnya membuat beberapa eksperimen yang juga meniru beberapa video untuk mengetahui makanan apa yang sedang digandrungi orang banyak dan tidak akan termakan zaman sampai kapanpun," kata Shaidil.
Kemudian ia terpikirkan oleh dua orang sahabatnya yang bernama Nik Muhammad dan Muhammad Haiqal untuk membantu memulai bisnisnya ini. Resep awal untuk membuat pisang goreng didapatkan oleh Shaidil melalui ayah dan ibunya.
![]() |
Beberapa kali ketiganya mencoba membuat racikan yang tepat dari resep yang telah diberikan oleh ibunya tersebut. Hingga akhirnya ketiga mahasiswa ini merasa resep yang diracik sudah sempurna dan tepat dengan apa yang mereka inginkan.
"Sebagai percobaannya kamu bertiga hanya membuat percobaan rasa kepada teman-teman terdekat dan keluarga untuk mendapatkan komentar dan saran dari orang-orang terdekatnya. Ternyata hasil racikan yang kami buat begitu dibilang lezat," kata Shaidil.
Setelah percobaan yang cukup panjang, Shaidil bahkan mampu meracik pisang goreng dengan berbagai rasa. Ada rasa cokelat, strawberry, cokelat putih, tiramisu, teh hijau, karamel, butterscotch dan rasa yang paling banyak digemari yaitu Nutella. Menurut keterangan Shaidil ia bahkan dapat menjual hingga 50 kilogram pisang yang didapatkannya melalui penjual pisang yang berada di sekitarnya.
Pisang goreng yang dijual oleh Shaidil ini dibanderol dengan harga Rp17 ribu hingga Rp68 ribu tergantung pada banyaknya isi pisang dan toping yang dinginkan. Pisang goreng yang melayani pelanggannya sejak pukul 14.30 siang hingga pukul 7 malam (kecuali hari Jumat) bahkan bisa mengantongi keuntungan hingga Rp5,1 juta per harinya.
Baca juga: Mahasiswa Ini Sukses Jadi Tukang Sayur dengan Omzet Rp 180 Juta Per Bulan
(dfl/adr)