Jawa Tengah memiliki berbagai kreasi nasi rames yang lezat. Masing-masing daerah punya keunikan racikan lauknya. Mulai dari Pati hingga Pekalongan.
Nasi rames merupakan istilah sajian nasi 'one dish meal' atau nasi berikut macam-macam lauknya. Uniknya setiap daerah di Jawa Tengah punya racikan lauk berbeda untuk nasi ramesnya.
Umumnya memadukan sumber protein dan aneka sayuran serta sambal sebagai lauknya. Aneka olahan ayam dan daging jadi lauk utama, ditambah sayuran dan sambal. Karenanya nasi rames merupakan sajian nasi lengkap nutrisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yang membuatnya semakin sedep nasi rames umumnya dibungkus dengan daun pisang atau daun jati. Aroma nasi dan lauk-pauk yang menyatu semakin mantap rasanya.
Berikut ini 5 nasi rames Jawa yang punya racikan lauk unik dan sedap:
1. Nasi Penggel
![]() |
Nasi penggel merupakan salah satu jenis nasi rames khas Jawa Tengah, khususnya Kebumen. Kata 'penggel' diambil dari olahan nasinya yang dibentuk bulat.
Jadi nasi penggel adalah nasi yang dibentuk bulat seperti bola pingpong. Biasanya dalam satu porsi nasi penggel berisi 8-10 bulatan nasi.
Nasi rames khas Kebumen ini kemudian disajikan dalam daun pisang atau yang disebut pincuk. Nasinya disiram dengan sayur lodeh yang berisi nangka muda berkuah santan.
Untuk lauknya berupa daun singkong rebus, tempe, dan melinjo. Sementara untuk lauknya berupa jeroan sapi dan tempe mendoan. Biasanya nasi penggel dinikmati saat sarapan.
Baca Juga: Pagi Ini Paling Nikmat Makan Nasi Penggel Kebumen yang Gurih Mantap
2. Nasi Tewel
![]() |
Di kota Pati, Jawa Tengah ada racikan nasi rames yang tak kalah sedap. Nasi rames tersebut dikenal dengan sebutan nasi tewel atau sego tewel.
Jenis nasi rames ini banyak dijumpai di kawasan Desa Tambakromo, Kecamatan Tambakromo. Kata 'Tewel' diambil dari bahasa Jawa yang artinya buah tewel. Buah ini mirip suku tetapi berserat dan berbiji.
Jadi, nasi tewel memang disajikan dengan sayur tewel. Sementara untuk lauknya, nasi tewel biasa dinikmati dengan tempe goreng dan bakwan.
Berbeda dengan nasipenggel, nasitewel disajikan menggunakan daun jati. Jadi, aroma khas daun jati pun dapat menambah selera makan saat bersantap nasitewel.
3. Nasi Megono
![]() |
Nasi megono merupakan jenis nasi rames dari Jawa Tengah yang populer. Nasi rames ini berasal dari Pantura Jawa Tengah bagian Barat, seperti Pekalongan, Pemalang dan Batang.
Kata 'megono' diambil dari bumbu yang digunakan untuk nasi putihnya. Megono terbuat dari nangka muda yang dicacah sampai menjadi serpihan kecil lalu direbus dan dibumbui.
Nangka muda cacah tersebut kemudian dicampur dengan kelapa parut, kecombrang dan bumbu cabe. Nah, megono inilah yang akan menyedapkan nasi putihnya.
Sementara untuk lauk, nasi megono enak dinikmati dengan tempe mendoan, ikan kering, telur hingga garang asem. Kini penjual nasi megono juga banyak ditemui di Jakarta.
4. Nasi Tumpang Lethok
![]() |
Nasi Tumpang Lethok merupakan jenis nari rames yang berawal dari Klaten, Jawa Tengah. Nari rames ini berisi nasi putih, telur rebus, sayuran, dan disiram dengan kuah sambal.
Kuah sambalnya berbeda dari yang lain karena dibuat dari campuran cabai, tempe, santan dan bumbu. Jika dilihat dari penampilannya, mirip seperti nasi pecel.
Nasi tumpanglethok ini banyak ditemui di sepanjang Jalan MayorKusmanto hinggaperlimaanBramen. Biasanya warung nasi ini buka pagi hari karena cocok untuk sarapan.
5. Nasi Langgi
![]() |
Solo, Jawa Tengah juga tak kalah dengan nasi ramesnya. Nasi rames khas Solo tersebut dikenal dengan sebutan nasi langgi. Nasi langgi bisa menggunakan nasi putih atau kuning.
Kondimen pada nasi langgi antara empal, telur dadar, serundeng dan sambal goreng ati. Umumnya, nasi langgi disajikan menggunakan daun pisang.
Di Solo, nasi langgi ini dikenal sebagai hidangan spesial keraton. Karena biasanya, nasi langgi menjadi hidangan wajib untuk disuguhkan kepada tamu khusus.
Jika dilihat dari tampilannya, nasi langgi mirip nasi liwet. Hanya saja, nasi langgi memiliki kondimen lauk yang lebih lengkap.
Baca Juga: Resep Nasi Langgi Khas Jawa yang Gurih Legit Lauknya
(raf/odi)