Seru! Wanita Ini Ajak Anak-anak di Kompleks Rumahnya Jualan Makanan

Mencari kegiatan positif untuk anak-anak di kompleks rumahnya, netizen ini datang dengan ide seru. Ia mengajak anak-anak tersebut untuk berjualan makanan!

Anak-anak di zaman modern seperti sekarang seolah tak bisa lepas dari gawai (gadget). Banyak dari mereka asyik berjam-jam untuk bermain game atau media sosial di ponsel.

Hal ini jelas jauh berbeda dengan anak-anak di zaman dulu sebelum kena 'terpaan' gawai. Mereka bermain bersama dengan melakukan beragam aktivitas fisik yang seru.

Icha Pasaribu, netizen TikTok yang tinggal di Medan terinspirasi mengajak anak-anak di kompleks rumahnya untuk berkegiatan lebih positif. Tujuannya agar mereka tidak terlalu fokus pada gawai.

Bermula dari nasehat jangan jajan es sembarangan

Seru! Wanita Ini Ajak Anak-anak di Kompleks Rumahnya Jualan Makanan Foto: TikTok @icha.pasaribu

Hal ini terungkap dalam unggahan TikToknya (13/4). Icha menulis awalnya coba menasehati anak-anak di kompleks rumahnya untuk tidak jajan es sembarangan.

Icha kemudian menjelaskan, daripada jajan, lebih baik bikin sendiri. "Kalau hasilnya banyak, sisanya bisa dijual. Lumayan nambah uang jajan," katanya.

Keesokan harinya, anak-anak ini semangat jualan es dan mendatangi rumah Icha. Dihubungi detikfood (14/4), Icha menceritakan kalau anak-anak tersebut membawa sirup dan plastik es dari rumah masing-masing.

"Bikin esnya dan simpan esnya di rumah saya, karena kalau simpan di rumah mereka katanya takut hilang atau dimakan orang rumahnya," kata Icha.

Ia juga bantuk membuat racikan es dan mengikat plastiknya. Harga jual es ini Rp 2.000 per buah.

Anak-anak kompleks lalu membuka 'gerai' di teras rumah Icha. Mereka terlihat senang ketika ada pembeli yang datang.

Jualannya berkembang tak hanya es

Seru! Wanita Ini Ajak Anak-anak di Kompleks Rumahnya Jualan Makanan Foto: TikTok @icha.pasaribu

Setelah berjualan es, anak-anak kompleks di rumah Icha ketagihan berjualan makanan. Mereka juga membuat ragam camilan setiap harinya.

Ada pisang cokelat (piscok), bolu kukus, donat, dan bahkan kolak. "Sekarang rumah sudah jadi kayak toko kue," tulis Icha di TikToknya.

Icha mengatakan semua makanan itu tidak langsung dijual secara bersamaan. "Jadi per harinya beda-beda jualannya. Misal, hari ini es dan piscok, besoknya es dan bolu kukus, lusanya es dan donat," ujarnya pada detikfood.

Selain jualan di teras rumah Icha, anak-anak kompleks ini juga jualan keliling. "Mereka sendiri yang mau bawa berkeliling kompleks, katanya biar dijual sama teman-teman mainnya di blok lain," sambung Icha.

Baca Juga: Berbekal Resep dari YouTube, Bocah 9 Tahun Jualan Crepes Demi Keluarga