2. Krofne dari Kroasia
![]() |
Berbeda dengan di Kroasia yang memiliki hidangan roti goreng yang dikenal dengan nama krofne. Krofne terbuat dari adonan berupa tepung, susu, ragi, mentega, telur dan gula. Adonan tersebut dibentuk bulat-bulat baru kemudian digoreng.
Berbeda dengan odading yang polosan, krofne disajikan dengan berbagai isian. Biasanya isiannya berupa custard, jeli, selai, marmalade, krim atau cokelat. Tak hanya itu, di bagian lapisan luarnya juga diberi taburan berupa gula halus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya sebagai jajanan yang enak, roti goreng yang satu ini punya makna tersendiri bagi orang-orang Kroasia. Krofne dipercayai sebagai simbol keberuntungan. Karenanya biasanya krone disajikan saat malam tahun baru. Selain di Kroasia, kue ini juga populer di negara lain seperti Albania, Makedonia, Slovenia, Bosnia, dan Serbia.
3. Kkwabaegi dari Korea
![]() |
Negara Korea punya roti goreng yang dikenal dengan sebutan kkwabaegi. Jika dilihat dari tampilannya, roti goreng khas Korea ini berbentuk seperti kue kepang yang ada di Indonesia. Namun, kue kepang di Indonesia teksturnya renyah, sementara kkwabaegi lebih kenyal.
Dilansir dari Kocis, adonan kkwabaegi sama seperti adonan kue donat pada umumnya. Adonan tersebut dibentuk dengan cara dikepang, baru kemudian digoreng sampai warnanya emas kecoklatan. Setelah matang, roti goreng ini diberi taburan gula halus.
Di Korea, kkwabaegi disantap dengan campuran pasta tradisional. Pilihan pastanya beragam, mulai dari pat yang terbuat dari kacang merah, heugimja atau wijen hitam, dan konggumul atau bubuk kacang kedelai.
Simak Video "Masak Masak: Manis Gurih Roti Tawar Bakar-Goreng ala Rumahan"
[Gambas:Video 20detik]