Warga di Korea Utara mengalami wabah kelaparan karena kekurangan bahan makanan. Mereka pun disarankan untuk menyantap daging penyu sebagai gantinya.
Terrapin merupakan spesies penyu yang tampilannya mirip seperti kura-kura. Meski menurut sebagian orang terrapin punya rasa yang enak untuk dimakan, tapi spesies ini masuk ke dalam hewan yang terancam punah.
Baca Juga: Paling Hobi Makan, Kim Jong Un Pernah Takut Kelaparan hingga Obesitas
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Hal ini menjadi kontroversial ketika pemerintah Korea Utara menyarankan warganya untuk memakan daging terrapin.
Dilansir dari The Sun UK (21/07), banyak orang bertahan di perbatasan Korea Utara menderita kelaparan. Semenjak pandemi Corona, hampir semua perbatasan Korea Utara ditutup membuat pasokan bahan makanan menipis.
Lewat Naenara, yaitu situs resmi pemerintahan Korea Utara mereka menyarankan makanan apa saja yang harus dimakan untuk warganya selama masa kekurangan ini. Salah satunya ada beras, jagung, buah, daging dan ikan.
![]() |
"Sejak dulu, terappin sudah sering dibuat menjadi masakan mewah yang enak. Selain itu daging penyu ini memiliki komponen nutrisi yang baik," saran pemerintah di situs Naenara.
"Terrapin memiliki beberapa komponen nutrisi penting termasuk protein, asam amino, vitamin untuk menyembuhkan hepatitis, hipertensi dan penyakit lainnya. Sementara bagian darah hingga tulang terrapin digunakan sebagai pengobatan tradisional Koryo (Korea Utara)," tulis situs tersebut.
Menurut pemerintah Korea Utara, reptil yang satu ini bisa disajikan secara mentah, dibuat jadi sup kaldu, gulai, sampai bubur.
Bahkan situs itu juga mendorong warga Korea Utara untuk berburu makanan mereka sendiri.
![]() |
Bagi yang kesulitan berburu, pemerintah tengah mengembangkan teh penurun berat badan yang dibuat oleh dokter pemerintahan. Dengan meminum teh ini orang-orang akan merasa lebih kenyang. Tentunya dengan efek samping penurunan berat badan 10 kg dalam 40 hari.
"Kini orang-orang yang memiliki berat badan berlebih bisa memangkas bobot mereka. Satu kerja keras untuk mereka bertahan," jelas pembuat teh bernama Ri Nam.
Isu kelaparan di Korea Utara memang bukan hal yang baru lagi. Sebelumnya pola makan Presiden Kim Jong Un disorot karena begitu mewah. Lewat beberapa catatan yang ada, Kim sangat suka wine, keju, sampai makanan mewah lainnya. Meskipun jutaan warganya kelaparan di luar sana.
Baca Juga: Dikabarkan Meninggal, Inilah 5 Makanan Mewah Favorit Kim Jong Un
(sob/odi)