Bukan hanya enak dan mudah dibuat, sarapan telur juga kaya nutrisi. Telur juga memberi manfaat sehat jika dimakan saat sarapan setiap pagi.
Telur sering diandalkan jadi menu sarapan sejak lama. Rasanya enak, praktis dibuat serta kaya nutrisi. Saat sarapan, telur bisa diolah jadi telur dadar, telur rebus ataupun telur orak-arik. Telur juga dipadukan dengan berbagai menu seperti roti dan campuran salad.
Dilansir dari Keckmedicine (19/7) makan telur saat sarapan bisa memberi manfaat untuk kesehatan. Sarapan telur bisa membuat kenjaga kesehatan jantung, menjaga kesehatan mata hingga meningkatkan kolesterol baik dal tubuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga : 5 Olahan Telur Untuk Sarapan Paling Populer di Dunia
Berikut beberapa manfaat sehat makan telur saat sarapan yang perlu kamu ketahui
1. Makanan tinggi nutrisi
![]() |
Telur memang memiliki ukuran yang kecil namun nutrisi yang dikandung sangatlah banyak. Makan telur saat sarapan bahkan bisa memenuhi berbagai kebutuhan nutrisi harian tubuh. Satu butir telur rebus mengandung sekitar 77 kalori.
Selain kalori, telur juga mengandung vitamin A, folat, fosgor, selenium, kalsium, protein hingga lemak sehat. "Telur adalah sumber protein yang baik. Telur juga mengandung lemak tak jenuh yang menyehatkan jantung dan merupakan sumber nutrisi penting, seperti vitamin B6, B12, dan vitamin D," kata Kurt Hong, profesor kedokteran klinis di Keck School of Medicine USC.
2. Mitos kolesterol pada telur
Memang benar telur mengandung kolesterol tinggi, terutama bagian kuningnya. Namun kandungan kolesterol pada telur ini memiliki pengaruh yang berbeda-beda pada tiap orang. Pada satu butir telur mengandung sekitar 186 mg kolesterol tapi bukan berarti telur tidak aman dimakan.
Satu penelitian membuktikan kalau telur tidak meningkatkan kolesterol pada 70 persen orang orang yang mengonsumsinya. Menurut para peneliti, makan telur tidak serta merta membuat kolesterol dalam darah melonjak. "Seperti halnya makanan lain, kuncinya di sini adalah konsumsi dalam jumlah sesuai porsi," kata Hong.
Makan telur saat sarapan bahkan bisa meningkatkan kadar HDL atau kolesterol baik dalam tubuh. Orang yang memiliki kadar HDL lebih tinggi memiliki resiko rendah terkena masalah penyakit jantung hingga stroke. Menurut sebuah penelitian, makan dua butir telur sehari selama enam minggu meningkatkan kadar HDL sebesar 10%.
3. Menjaga kesehatan mata
![]() |
Seiring bertambahnya usia, kita perlu merawat mata dengan lebih baik. Salah satu caranya adalah dengan menyantap telur sebagai menu sarapan. Makan telur saat sarapan setiap hari akan membantu menjaga penglihatan agar tetap sehat.
Kuning telur mengandung lutein dan zeaxanthin dalam jumlah besar, antioksidan ini membantu mengurangi risiko katarak dan degenerasi makula di mata. Telur juga tinggi vitamin A, yang bermanfaat bagi kesehatan mata.
4. Jenis telur Omega-3 lebih baik dibanding telur biasa
Omega-3 yang terkandung dalam telur membantu mengurangi trigliserida yang merupakan jenis lemak lipid dalam darah. Inilah sebabnya telur Omega-3 lebih disarankan untuk dikonsumsi meskipun harganya terbilang lebih tinggi.
Kandungan Omega-3 dalam telur juga bisa memenuhi kebutuhan nutrisi harian tubuh. Kandungan Omega-3 pada telur akan lebih maksimal jika dibarengi dengan konsumsi ikan, berbagai jenis kacang-kacangan dan biji-bijian. Orang dengan tingkat gliserida di bawah 150 terbilang normal, sementara jika kandungan trigliserida sekitar 150-199 sudah termasuk batas tinggi. Sementara kadar trigliserida 500 keatas berarti Anda sedang ada di ambang batas berbahaya.
Baca juga : 7 Manfaat Sehat Ini Kamu Dapatkan Jika Sarapan Telur Rebus
5. Sumber vitamin dan asam amino
![]() |
Jika kebutuhan protein dan asam amino dalam tubuh terpenuhi maka ini salah satu tanda kalau tubuh dalam kondisi sehat. Dalam satu butir telur mengandung sekitar enam gram protein serta asam amino yang baik untuk tubuh. Setidaknya Anda butuh dua butir telur untuk memenuhi kebutuhan protein dan asam amino dalam tubuh.
Protein dalam tubuh bermanfaat untuk membantu menjaga bobot tubuh. Protein juga membantu meningkatkan massa otot, menurunkan tekanan darah serta membantu menjaga tulang. Telur juga mengandung kolin yakni vitamin larut air yang masuk dalam kelompok vitamin B.
Kolin membantu membentuk membran sel dan membantu menjaga syaraf otak. Satu butir telur rebus mengandung sekitar 147 mg kolin, yang merupakan 27% dari nutrisi harian yang direkomendasikan oleh Administrasi Makanan dan Obat AS (FDA).
6. Menjaga kesehatan jantung
Tidak ada hubungan antara konsumsi telur dengan penyakit jantung atau stroke. Tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dengan diabetes yang makan telur meningkatkan kemungkinan terkena penyakit jantung.
Bagi orang yang mengikuti diet rendah karbohidrat lantas makan telur, mereka memiliki peluang lebih kecil terkena penyakit jantung. Beberapa penelitian menunjukkan telur justru bagus untuk kesehatan jantung asalkan dikonsumsi sesuai porsi. Makan sebutir telur saat sarapan masih bisa jadi rekomendasi harian.
7. Telur membuat kenyang lebih lama
Telur bukan hanya enak, makanan yang terbuat telur bisa membuat orang merasa kenyang lebih lama. Tak heran jika hal ini membuat orang menjadikan telur sebagai hidangan sarapan. Efek kenyang ini dipercaya berasal dari kandungan protein dalam telur.
Telur rebus atau telur dadar yang jadi menu sarapan bisa membantu membuat Anda kenyang lebih lama. Jadi sebelum jam makan siang, Anda tak perlu khawatir pada rasa lapar. Telur juga bisa dijadikan alternatif camilan sehat. Padukan telur dengan sayuran, daging ayam dan keju untuk nilai nutrisi yang lebih komplet.
(dvs/odi)