Dua Coffee merupakan gerai kopi Indonesia pertama yang ada di Washington DC yang jadi korban demo di Amerika. Sebelumnya, Dua Coffee juga nge-hits di Jakarta.
Gerai Dua Coffee yang ada di Washington DC tengah menjadi sorotan setelah bagian depan kafe dirusak oleh sejumlah demonstran. Seperti diketahui, demonstrasi pecah di berbagai negara bagian sebagai aksi protes atas kematian George Floyd.
Selain menjadi kedai kopi Indonesia pertama di wilayah Washington DC, sebelumnya Dua Coffee lebih dulu buka di Jalan Cipete, Jakarta Selatan. Mulai konsep yang menarik hingga barista yang cantik, berikut fakta menarik seputar Dua Coffee yang sukses hingga ke Negeri Paman Sam.
Baca Juga: Kafe Indonesia 'Dua Coffee' di Washington DC Jadi Korban Demo, Ini Kisahnya
1. Awal Mula Dua Coffee
![]() |
Dua Coffee berdiri pada akhir 2016. Kafe ini didirikan oleh Omar Karim dan Rinaldi Nurpratama. Nama 'dua' ini diambil dari bahasa Arab yang berarti 'doa' atau keinginan.
Tak sembarang kafe atau kedai kopi saja, bagi Omar dan Rinaldi, Dua Coffee merupakan wujud dan pencapaian dari cita-cita mereka. Salah satunya dengan mewujudkan mimpi membuka gerai Dua Coffee di luar negeri.
Dua Coffee sukses berkembang di tangan Omar dan Rinaldi, yang saling kenal sejak bangku kuliah. Omar, yang sudah mantap memulai bisnis kopi, memilih Rinaldi sebagai partner bisnisnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT