Selain lumpia, Semarang juga punya oleh-oleh khas yang tak boleh dilewatkan. Roti ganjel rel namanya, atau dikenal juga dengan sebutan roti gambang.
Meskipun termasuk makanan khas Semarang, roti ini jarang ditemui karena produsennya sudah semakin sedikit. Dahulu roti ganjel rel banyak dijual di Pasar Johar, Semarang namun sejak pasar ini kebakaran pada tahjn 2015, roti ganjel rel makin sulit ditemui.
Saat musim mudik, biasanya roti ganjel rel jadi salah satu oleh-oleh favorit. Berikut fakta unik seputar roti ganjel rel khas Semarang.
1. Asal usul nama ganjel rel
Foto: istimewa
|
1. Asal usul nama ganjel rel
Ganjel diambil dari bahasa Jawa yang berarti pengganjal. Bentuknya mirip dengan kayu Penganjal Rel Kereta Api. Dari bentuk dan warnanya inilah orang-orang menyebut roti ini ganjel rel.
Roti klasik ini kabarnya punya resep jadul yang terbuat dari bahan dasar tepung singkong. Teskturnya alot dan agak keras, inilah yang membuat roti ganjel rel kurang disukai. Tapi kini resepnya sudah banyak dimodifikasi sehingga lebih terasa lezat.
Meskipun jadi oleh-oleh khas Semarang, roti ini agak sulit ditemui. Produsen roti ganjel rel yang sangat terbatas membuat roti ini sulit ditemui. Kalaupun ingin mendapatkan roti ini harus datang ke pasar tradisional atau ke pusat pembuatan roti ganjel rel.
2. Roti peninggalan Belanda
Foto: Detikfood
|
2. Roti peninggalan Belanda
Roti ini merupakan salah satu peninggalan Belanda. Sampai sekarang resep yang digunakan tidak pernah berubah, masih asli dari zaman Belanda dahulu. Nama aslinya adalah roti gambang karena bentuknya yang mirip dengan alat musik gambang. Tetapi masyarakat Semarang lebih mengenalnya dengan nama "ganjel rel".
Roti ini cocok untuk teman minum teh seperti kebiasaan orang-orang Belanda di masa lalu. Selain untuk kudapan minum teh sore, roti bertekstur padat ini juga populer jadi menu sarapan.
Baca juga : Roti Dinikmati Orang Indonesia dari Masa Kolonial hingga Era Digital
3. Bentuk dan ciri roti ganjel rel
Foto: Detikfood
|
3. Bentuk dan ciri roti ganjel rel
Roti ganjel rel berbentuk persegi panjang dengan warna coklat gelap bertabur wijen. Roti ini punya aroma rempah yang harum. Rasa roti ini tidak terlalu manis.
Warna cokelat dari roti ini berasal dari coklat bubuk dan gula jawa, aroma unik roti legendaris ini berasal dari rempah seperti cengkeh, kayu manis dan kembang lawang. Teksturnya ulet dan padat dipadu dengan aroma coklat dan kayu manis yang lembut di lidah. Bagian atasnya ditaburi wijen.
Roti ganjel rel kurang dikenal dibandingkan roti lainnya karena teksturnya tidak lembut sehingga agak alot dan sulit dikonsumsi. Namun, beberapa produsen kini telah memodifikasi teksturnya agar dapat dinikmati pada zaman modern kini. Padagal tekstur ganjel rel yang agak alot ini menurut para ahli roti sangat baik bagi pencernaan.
4. Hadir dalam perayaan Dugderan di Semarang
Foto: istimewa
|
4. Hadir dalam perayaan Dugderan di Semarang
Roti ini selalu menjadi rebutan masyarakat Semarang saat perayaan Dugderan. Acara pembagian roti ini jadi tradisi menjelang Ramadan yang menjadi acara yang dinanti warga. Ribuan warga rela berdesakan untuk mendapatkan kue tersebut karena dipercaya mampu memperkuat diri ketika menjalankan ibadah puasa.
Roti yang satu ini selalu menjadi incaran bahkan rebutan masyarakat Semarang. Setiap tahun sekitar 8000 potong roti ganjel rel yang dibuat oleh salah satu Takmir Masjid Agung Kauman Semarang dibagikan pada Tradisi Dugderan.
Pembagiannya diawali oleh R.M. Tumenggung Aryo Purboningrat yang diperankan oleh Wali Kota Semarang. Tradisi ini diselenggarakan sehari sebelum puasa untuk menyambut datangnya bulan Ramadan. Kue "ganjel rel" adalah simbol tak ada gangguan. Maksudnya dengan memakan kue ini pelaksanaan puasa tidak ada ganjalan sehingga pikiran jernih dan tenang.
5. Masuk dalam daftar roti terenak di dunia
Foto: istimewa
|
5. Masuk dalam daftar roti terenak di dunia
Dalam memperingati Hari Roti Sedunia, CNN mengeluarkan daftar 50 roti terbaik di dunia atau 50 of the world's best breads. Daftarnya dirilis berdasarkan alfabet negara asal roti tersebut. Tiap jenis roti ternyata memiliki bahan dan kisah unik di baliknya
Dari Indonesia, roti ganjel rel berhasil masuk daftar 50 roti terbaik dunia. Masuknya roti gambang dalam 50 roti terbaik di dunia tentu membuat bangga masyarakat Indonesia.
Roti ganjel rel yang jadul dan klasik bersanding dengan baguette dari Prancis, paratha dari India, ciabatta dari Italia, sampai kare pan dari Jepang. Wah keren ya!
Baca juga : Bangga! Roti Gambang Masuk Daftar 50 Roti Terbaik di Dunia
Halaman 2 dari 6