Seorang nenek asal Florida punya hobi unik. Selama puluhan tahun, ia mengumpulkan stiker label pisang. Jumlahnya kini sudah puluhan ribu stiker!
Jika Anda melihat ada seorang nenek mengais tong sampah demi mendapatkan kulit pisang, mungkin nenek tersebut adalah Becky Martz. Wanita berusia 70 tahun asal Orlandi ini memang punya hobi unik mengais kulit pisang untuk mengambil stiker label yang ada di bagian kulit.
Hobi Martz ini sudah dilakoni lebih dari 29 tahun dan kini nenek yang masih tampak bugar ini sudah memiliki lebih dari 21.000 stiker label pisang dari seluruh dunia.
![]() |
Dilansir dari CNN (24/2) demi mendapatkan lebih banyak label stiker pisang, Martz rela plesiran ke berbagai negara untuk sekedar 'jajan' pisang. Ia juga mendatangi berbagai negara untuk bisa berkumpul dengan sesama kolektor stiker label pisang.
"Yang membuat stiker ini istimewa bagi saya adalah karena mereka fana. Stiker ini dibuat dengan maksud untuk dibuang. Dalam hal ini, stiker ini justru lebih berharga. Saya seperti menyelamatkan stiker dari sampah kulit pisang," kata Martz.
Baca juga : Tak Mau Hitung Lagi, Kolektor Botol Coca-Cola Ini Sudah Habiskan Rp 515 Juta
Dari puluhan ribu stiker label pisang yang ia kumpulkan, ada satu yang paling langka yakni stiker yang berasal dari tahun 1960-an. Stiker ini bergambar bocah lelaki dengan gaya rambut yang terbuat dari pisang.
Tahun 1991 jadi awal Martz jatuh cinta pada label stiker pisang. Kala itu, ia sedang mengupas pisang untuk menyantapnya. Ia melihat stiker yang berbeda pada setiap pisang yang ia makan. Dari sini ia bertanya, kira-kira ada berapa banyak ragam stiker pisang ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Mulailah ia mengumpulkan satu per satu label stiker pisang. Menurutnya, label stiker pisang ini punya daya tarik yang unik. "Ada pesan yang disampaikan lewat label stiker ini. Saya suka karena ini adalah karya seni kecil," ujar Martz.
Mengetahui sang ibu punya hobi mengoleksi label stiker pisang, anak Martz kemudian mencari orang-orang yang punya hobi sama dengan sang ibu. Akhirnya Martz lebih aktif mengumpulkan label pisang. Ia bahkan pernah ke Kosta Rika pada 2008 lalu untuk menghadiri pertemuan kolektor label stiker pisang dari seluruh dunia.
Untuk menyimpan label stiker ini, Martz mengandalkan binder besar. Setiap stiker ia tempelkan pada kertas putih lalu dilapisi dengan plastik pelindung. Ada sembilan buku binder besar yang kini menampung ribuan stiker koleksinya.
Baca juga : 'Blue Java Banana', Pisang Unik Berkulit Biru yang Punya Rasa Seperti Es Krim
![]() |
Martz juga memiliki banyak stiker label pisang yang biasa ia kirimkan pada rekan sesama kolektor. Meskipun sudah memiliki puluhan ribu label stiker tapi Martz masih berburu label stiker paling langka. Label ini dibuat dengan tema maskot Olimpiade Musim Panas bernama Misha, sayangnya olimpiade ini akhirnya diboikot Amerika Serikat karena perang Soviet-Afganistan.
Label stiker yang sudah diproduksi massal ini kemudian dimusnahkan. Martz percaya masih ada label stiker yang bisa terselamatkan, oleh karenanya ia masih terus mencari label stiker langka ini.
(dvs/odi)