Bagi yang sering berlibur ke wilayah Puncak, Bogor, atau sering melintasi jalanan yang dipenuhi kebun teh ini, pasti sudah tidak asing dengan adanya jembatan tua yang berada di tengah jalan. Jembatan tua ini sudah ada sejak dulu, dengan ciri khas tangga panjang, yang sudah dipenuhi pepohonan lebat.
Jembatan ini dilengkapi dengan tulisan 'Riung Gunung' yang banyak membuat orang penasaran. Beberapa waktu yang lalu pengguna Twitter @agunghilman_ membagikan foto kondisi jembatan itu di era 1960-an, dan kondisinya sekarang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Ada Rencana Ke Puncak? 5 Tempat Berpanorama Indah Ini Bisa Anda Kunjungi!
Jembatan Kuno yang Bikin Penasaran
Foto: Istimewa
|
Meski tampilannya sudah lusuh, tapi jembatan ini tetap berdiri kokoh dengan tulisan 'Riung Gunung' berwarna merah. Foto-foto jembatan yang tersebar di Twitter, membuat banyak netizen penasaran.
Setelah ditelusuri lebih lanjut, dulu jembatan ini merupakan salah satu akses menuju vila yang menjadi petilasan mendiang Presiden Soekarno, hingga menjadi kafe yang dikelola oleh Hotel Indonesia dan terkenal pada jamannya.
Dua Sejarah yang Berbeda
Foto: Istimewa
|
Tweet itu berisi foto jembatan Riung Gunung tempo dulu, dan kondisi jembatan yang sekarang. Tweet ini pun langsung viral di internet, banyak netizen yang membagikan pengetahuan mereka tentang jembatan kuno yang satu ini.
"Kalau denger dari warga sekitar, itu villa petilasan Bung Karno sih. Dapet info dari mana Coffee House? Share dong hehe," tulis @M_Herdiansyah. Ada juga yang membalas bahwa bangunan itu memang bekas kafe yang cukup populer di Puncak.
Riung Gunung Coffee House
Foto: Istimewa
|
Kedai kopi yang satu ini disebut beroperasi dari tahun 1960 hingga tahun 1970-an. Berbeda dengan kedai kopi lainnya, kafe yang satu ini dikelola langsung oleh Hotel Indonesia masa itu, atau kini lebih dikenal dengan nama Hotel Indonesia Kempinski.
Hotel Indonesia merupakan hotel bintang 5 pertama yang dibangun di Jakarta pada tahun 1962. Berlokasi di jantung kota Jakarta, di sisi bundaran air mancur. Perusahaan ini juga mengelola Riung Gunung Coffee house untuk para wisatawan yang berlibur ke Indonesia.
Kafe Elite Pada Masanya
Foto: Istimewa
|
Tampilan bangunannya jauh berbeda dari kondisi yang sekarang, dulu tidak ada pepohonan lebat yang menutupi jembatan hingga bangunan kafe. Di bagian atas jembatan, terdapat rumah atau villa yang digunakan sebagai kafe.
Dalam video berjudul 'Hotel Indonesia 1960's', terlihat banyak orang tengah menikmati secangkir kopi, hingga makanan di Riung Gunung Coffee House. Bahkan dulu tersedia paket tur untuk ngopi di tempat ini.
Menyajikan Makanan Internasional
Foto: Istimewa
|
"Di Hotel Indonesia, bisa menjadi awal untuk tur menikmati pemandangan alam yang indah di hutan pegunungan. Misalnya berkunjung ke rumah kopi, yang juga dikelola Hotel Indonesia, yaitu Riung Gunung, tempat ideal untuk berlibur," tulis iklan Riung Gunung dari tahun 1960-an.
Di iklan tersebut juga menuturkan, bahwa pengunjung di sini bisa menikmati aneka cocktail dan snack, sambil melihat aktivitas para pemetik teh dari ketinggian kafe.
Meski sudah tidak beroperasi lagi, tapi kini bangunan Riung Gunung Coffee House beralih menjadi villa milik pribadi yang masih terawat hingga sekarang. Meski pun kini Riung Gunung sudah ditutupi dengan pepohonan yang lebat.
Baca Juga: Sedang Bersantai di Puncak? Yuk, Makan Enak di Resto Instagramable Ini
Halaman 2 dari 6