5 Komunitas Ini Kumpulkan Sampah Makanan Sisa, Ada yang Dari Indonesia

5 Komunitas Ini Kumpulkan Sampah Makanan Sisa, Ada yang Dari Indonesia

Devi Setya - detikFood
Minggu, 22 Des 2019 08:00 WIB
Foto: istimewa
Jakarta - Makan sampah memang terdengar ekstreme dan menjijikan. Tapi ada lho komunitas yang aktif mengumpulkan sampah makanan sisa yang masih layak makan.

Jumlah sampah makanan yang berlimpah secara tidak langsung bisa menjadi masalah besar. Padahal dari sampah makanan yang ada, masih banyak makanan yang kondisinya masih layak makan. Untuk itulah beberapa orang tergerak membangun komunitas yang mengumpulkan makanan sisa untuk dibagikan lagi kepada orang yang kurang beruntung.

Komunitas ini mulai marak di beberapa negara, salah satunya di Indonesia. Seperti apa kegiatan mengumpulkan makanan sisa ini?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Komunitas Foodsharing
5 Komunitas Ini Kumpulkan Sampah Makanan Sisa, Ada yang Dari IndonesiaFoto: istimewa

Komunitas ini beranggotakan orang-orang yang mencegah terjadinya pemborosan makanan. Komunitas yang berlokasi di Jerman ini setiap harinya mencari makanan sisa dari tempat sampah, restoran maupun supermarket.

Makanan-makanan sisa yang terkumpul dan masih layak makan ini nantinya akan dibagikan kepada orang-orang kurang beruntung. Meskipun makanan sisa, tapi ada karakteristik yang harus dipenuhi agar makanan tetap aman disantap.

Baca juga : Bagikan Cerita Santap Makanan Sisa di Restoran, Pria Ini Disebut 'Freegan'

2. Komunitas il Refettorio Ambrosiano
5 Komunitas Ini Kumpulkan Sampah Makanan Sisa, Ada yang Dari IndonesiaFoto: istimewa

Di Italia, komunitas ini terbilang eksis. Komunitas il Refettorio Ambrosiano yang memiliki arti Kamar Makan Ambrosius ini punya kegiatan mengumpulkan makanan sisa yang diperoleh setelah digelarnya pameran kuliner.

Makanan-makanan yang masih layak makan ini kemudian dikumpulkan untuk disumbangkan pada komunitas yang membutuhkan makanan. Tentu saja makanan sisa ini harus melalui proses sortir.

3. Komunitas Hunger Bank
5 Komunitas Ini Kumpulkan Sampah Makanan Sisa, Ada yang Dari IndonesiaFoto: istimewa

Komunitas ini digagas oleh wanita Indonesia. Hunger Bank diprakarsai oleh Falencia yang merasa miris dengan adanya sampah makanan sisa yang banyak terbuang padahal masih dalam kondisi layak makan.

Komunitas yang berbasis di Bandung ini mengumpulkan makanan sisa dari hotel, restoran atau acara-acara yang menyediakan banyak makanan. Nantinya makanan yang dikumpulkan akan disumbangkan pada orang-orang kurang beruntung.

4. Komunitas Garda Pangan
5 Komunitas Ini Kumpulkan Sampah Makanan Sisa, Ada yang Dari IndonesiaFoto: istimewa

Masih dari gerakan anak bangsa, komunitas bernama Garda Pangan ini bergerak mengumpulkan makanan sisa di kawasan Surabaya. Bank makanan ini menampung makanan-makanan yang tak habis disantap padahal kondisinya masih utuh dan bagus.

Aneka makanan yang dikumpulkan di sini bervariasu mulai dari buah dan sayuran hingga makanan siap makan. Sebelum menyalurkan makanan sisa, komunitas ini lebih dulu melakukan penyaringan makanan. Hanya makanan yang layak santap yang bisa disalurkan.

Baca juga : 5 Kisah Pilu Orang yang Terpaksa Santap Makanan Sisa

5. Komunitas Food waste
5 Komunitas Ini Kumpulkan Sampah Makanan Sisa, Ada yang Dari IndonesiaFoto: istimewa

Di Perancis ada komunitas yang khusus menampung sisa makanan yang tak layak jual dari supermarket. Makanan seperti sayuran, buah dan makanan yang dianggap tidak layak jual akan disalurkan melalui komunitas ini.

Sebenarnya makanan ini masih dalam kondisi sangat baik hanya saja kurang sempurna. Misalnya buah yang terlalu matang, ukurannya kecil atau sayuran yang mulai agak layu. Aneka makanan sisa ini akan disalurkan melalui panti asuhan dan kelompok orang-orang kurang beruntung lainnya.


(dvs/odi)

Hide Ads