Bukan Makanan, Penemuan Menyeramkan di Dalam Kulkas Restoran Ini Bikin Merinding

Bukan Makanan, Penemuan Menyeramkan di Dalam Kulkas Restoran Ini Bikin Merinding

Sonia Basoni - detikFood
Rabu, 18 Des 2019 18:00 WIB
Bukan Makanan, Penemuan Menyeramkan di Dalam Kulkas Restoran Ini Bikin Merinding
Jakarta - Bukan makanan yang disimpan dalam kulkas atau lemari pendingin, di salah satu restoran khas Asia ini. Melainkan jasad seorang anak kecil berusia 5 tahun.

Restoran yang ramai, sering kali menjadi tempat kejadian kriminal yang tak terduga. Salah satunya seperti pembunuhan, hingga tempat menyembunyikan tubuh seseorang yang sudah meninggal. Kasus ini lah yang sempat terjadi di restoran Ang's Asian Cuisine, di Ohio, Amerika.

Pada rentang tahun 2017-2018 lalu restoran ini sempat viral di internet, karena penemuan jasad seorang anak kecil berusia 5 tahun, yang diketahu bernama Ashley Zhao. Tubuh Ashley ditemukan tak bernyawa di dalam restoran Ang's Cuisine, setelah orangtuanya melaporkan kehilangan Ashley di apartemen mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari berbagai sumber berikut lima fakta seputar kasus penemuan jasad anak kecil di dalam restoran, yang menghebohkan banyak orang.

Baca Juga: Pembunuhan Tragis! Remaja Ini Tega Bunuh Mantan Pacar demi Sarapan Gratis

Berawal dari Kekesalan Sang Ibu

Foto: Istimewa
Kenakalan anak kecil terbilang wajar dan sering memancing amarah banyak ibu. Namun berbeda dengan Mingming Chen, ibu dari Ashley Zao yang meluapkan semua amarah dan emosinya ke gadis kecil yang malang itu.

Kasus ini terjadi dari amarah Chen, yang kesal dengan perilaku Ashley. Tepat di tanggal 9 Januari 2017 lalu, Ashley menghembuskan napas terakhirnya, di dalam dapur yang ada di rumah mereka. Chen mengaku, bahwa ia memukuli Ashley hingga meninggal dunia.

Sang suami, yaitu Liang Zhao, menyaksikan semua itu dan tidak berbuat apa-apa. Chen dikabarkan memukul bagian kepala Ashley, sehingga membuat cedera otak yang fatal, dan merenggut nyawanya. Setelah menyadari bahwa Ashley sudah meninggal, pasangan ini pun mulai menyusun cara untuk menutupi kejahatan mereka.

Dibawa ke Restoran

Foto: Istimewa
Zhao dan Chen merupakan pasangan suami istri yang bekerja di restoran Ang's Asian Cuisine, di wilayah Ohio, yang menyajikan berbagai hidangan khas Asia. Restoran ini cukup populer, dan memiliki banyak pengunjung.

Setelah sang ibu membunuh Ashley. Chen menyuruh suaminya, untuk membereskan dan menyembunyikan tubuh Ashley. Di rumah itu mereka tak sendirian, ada kakak Ashley yang berusia 6 tahun. Untuk meyakinkan sang kakak, bahwa Ashley baik-baik saja. Mereka berdua membawa Ashley ke restoran, dan mengatakan bahwa Ashley tengah tertidur.

Setelah jasad Ashley dibawa ke restoran. Mereka di sana lanjut bekerja, memasak, dan melayani makanan pesanan pengunjung. Padahal saat itu Chen baru saja membunuh putrinya sendiri, dan jasadnya berada di dalam dapur, yang orang anggap bahwa Ashley hanya tertidur saja.

Disimpan di Freezer

Foto: Istimewa
Setelah memastikan bahwa kakak Ashley tidak akan curiga, bahwa sang adik sudah mati. Chen menyuruh Zhao untuk menyembunyikan jasad Ashley di dalam restoran, dan Zhao pun mengikuti perintah istrinya. Meski begitu Zhao mengaku tidak ikut memukul atau melukai Ashley sama sekali, ketika Chen memukulinya.

Karena ruangan yang terbatas, Chen akhirnya memutuskan untuk memutuskan jasad putrinya sendiri ke dalam plastik, lalu diikat hingga rapat, agar aroma busuknya tak tercium. Setelah itu Gao meletakannya di dalam freezer atau lemari pendingin yang ada di dalam restoran itu.

Restoran itu cukup ramai, dan tak ada orang yang tahu bahwa ada jasad anak kecil di dalam kulkas restoran tersebut. Setelah menyembunyikan jasad Ashley, Chen akhirnya menghubungi polisi, dan melaporkan bahwa anaknya hilang dan tak bisa ditemukan.

Penemuan yang Tragis

Foto: Istimewa
Rencana Chen dan Zhao awalnya untuk menyembunyikan jasad Ashley hingga polisi berhenti mencari Ashley. Lalu setelah Ashley dinyatakan hilang, mereka akan mengubur atau membuang jasadnya di satu tempat. Namun, pihak polisi Ohio tak semudah itu dikelabui.

Satu hari setelah laporan kehilangan Ashley yang dilaporkan oleh orang tuanya sendiri. Polisi melakukan pencarian penuh di sekitar area rumah hingga restoran tempat orang tua Ashley bekerja, di sini lah polisi menemukan hal yang tak terduga dan menyeramkan.

Di bagian dapur restoran, polisi menemukan jasad Ashley yang terikat dalam plastik, berada di dekat freezer. Chen dan Zhao pun segera diamankan oleh pihak kepolisian, dan saat itu restoran langsung ditutup hingga membuat heboh para pelanggan hingga orang-orang sekitar.

Restoran yang Dipenuhi Bunga

Foto: Istimewa
Setelah Chen dan Zhao ditahan, banyak orang yang merasa simpati dan kasihan dengan nasib malang Ashley. Sehingga orang-orang mulai meninggalkan bunga, boneka, hingga kartu ucapan di depan pintu restoran hingga kaca.

Di sana orang-orang menuliskan ungkapan duka cita untuk Ashley. Beberapa di antaranya juga menempelkan foto Ashley. Menurut pengakuan dari Chen, ia tak sengaja dan berniat membunuh putrinya. Hanya saja saat itu emosinya tak terkontrol, dan memukuli anaknya hingga tewas.

Karena kasus ini, Chen yang terungkap merupakan imigran gelap dari China, dijatuhi hukuman 22 tahun penjara karena pembunuhan serta penyiksaan pada anak di bawah umur. Sementara Zhao, sang suami, dijatuhkan hukuman 12 tahun penjara, karena membantu Chen menutupi kasus pembunuhan ini.

Baca Juga: 5 Kasus Pembunuhan Tragis yang Terjadi di Dalam Restoran Ramai

Halaman 2 dari 6
(sob/odi)

Hide Ads