Restoran yang ramai, sering kali menjadi tempat kejadian kriminal yang tak terduga. Salah satunya seperti pembunuhan, hingga tempat menyembunyikan tubuh seseorang yang sudah meninggal. Kasus ini lah yang sempat terjadi di restoran Ang's Asian Cuisine, di Ohio, Amerika.
Pada rentang tahun 2017-2018 lalu restoran ini sempat viral di internet, karena penemuan jasad seorang anak kecil berusia 5 tahun, yang diketahu bernama Ashley Zhao. Tubuh Ashley ditemukan tak bernyawa di dalam restoran Ang's Cuisine, setelah orangtuanya melaporkan kehilangan Ashley di apartemen mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Pembunuhan Tragis! Remaja Ini Tega Bunuh Mantan Pacar demi Sarapan Gratis
Berawal dari Kekesalan Sang Ibu
Foto: Istimewa
|
Kasus ini terjadi dari amarah Chen, yang kesal dengan perilaku Ashley. Tepat di tanggal 9 Januari 2017 lalu, Ashley menghembuskan napas terakhirnya, di dalam dapur yang ada di rumah mereka. Chen mengaku, bahwa ia memukuli Ashley hingga meninggal dunia.
Sang suami, yaitu Liang Zhao, menyaksikan semua itu dan tidak berbuat apa-apa. Chen dikabarkan memukul bagian kepala Ashley, sehingga membuat cedera otak yang fatal, dan merenggut nyawanya. Setelah menyadari bahwa Ashley sudah meninggal, pasangan ini pun mulai menyusun cara untuk menutupi kejahatan mereka.
Dibawa ke Restoran
Foto: Istimewa
|
Setelah sang ibu membunuh Ashley. Chen menyuruh suaminya, untuk membereskan dan menyembunyikan tubuh Ashley. Di rumah itu mereka tak sendirian, ada kakak Ashley yang berusia 6 tahun. Untuk meyakinkan sang kakak, bahwa Ashley baik-baik saja. Mereka berdua membawa Ashley ke restoran, dan mengatakan bahwa Ashley tengah tertidur.
Setelah jasad Ashley dibawa ke restoran. Mereka di sana lanjut bekerja, memasak, dan melayani makanan pesanan pengunjung. Padahal saat itu Chen baru saja membunuh putrinya sendiri, dan jasadnya berada di dalam dapur, yang orang anggap bahwa Ashley hanya tertidur saja.
Disimpan di Freezer
Foto: Istimewa
|
Karena ruangan yang terbatas, Chen akhirnya memutuskan untuk memutuskan jasad putrinya sendiri ke dalam plastik, lalu diikat hingga rapat, agar aroma busuknya tak tercium. Setelah itu Gao meletakannya di dalam freezer atau lemari pendingin yang ada di dalam restoran itu.
Restoran itu cukup ramai, dan tak ada orang yang tahu bahwa ada jasad anak kecil di dalam kulkas restoran tersebut. Setelah menyembunyikan jasad Ashley, Chen akhirnya menghubungi polisi, dan melaporkan bahwa anaknya hilang dan tak bisa ditemukan.
Penemuan yang Tragis
Foto: Istimewa
|
Satu hari setelah laporan kehilangan Ashley yang dilaporkan oleh orang tuanya sendiri. Polisi melakukan pencarian penuh di sekitar area rumah hingga restoran tempat orang tua Ashley bekerja, di sini lah polisi menemukan hal yang tak terduga dan menyeramkan.
Di bagian dapur restoran, polisi menemukan jasad Ashley yang terikat dalam plastik, berada di dekat freezer. Chen dan Zhao pun segera diamankan oleh pihak kepolisian, dan saat itu restoran langsung ditutup hingga membuat heboh para pelanggan hingga orang-orang sekitar.
Restoran yang Dipenuhi Bunga
Foto: Istimewa
|
Di sana orang-orang menuliskan ungkapan duka cita untuk Ashley. Beberapa di antaranya juga menempelkan foto Ashley. Menurut pengakuan dari Chen, ia tak sengaja dan berniat membunuh putrinya. Hanya saja saat itu emosinya tak terkontrol, dan memukuli anaknya hingga tewas.
Karena kasus ini, Chen yang terungkap merupakan imigran gelap dari China, dijatuhi hukuman 22 tahun penjara karena pembunuhan serta penyiksaan pada anak di bawah umur. Sementara Zhao, sang suami, dijatuhkan hukuman 12 tahun penjara, karena membantu Chen menutupi kasus pembunuhan ini.
Baca Juga: 5 Kasus Pembunuhan Tragis yang Terjadi di Dalam Restoran Ramai
Halaman 2 dari 6