Nasi goreng juga digemari masyarakat Jepang. Seperti di Indonesia biasanya nasi goreng dibuat untuk memanfaatkan nasi yang tersisa dan sedikit sayuran dan bahan lainnya. Tetapi nasi goreng juga biasa disajikan di restoran teppanyaki yang dibuat langsung di depan tamu. Berbumbu minimalis dengan paduan daun bawang dan bawang putih.
Nasi goreng disebut sebagai 'chahan' atau 'yakimeshi'. Paduan isinya selain daun bawang dan telur biasa ditambahkan udang cincang atau daging cincang dan cincangan wortel serta buncis dan jamur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Nasi dan bahan lain
Untuk 2 porsi nasi goreng Jepang, siapkan 2 piring nasi, lebih enak jenis nasi pulen yang dimasak tidak terlalu lembek. Jika dalam keadaan kering, aduk-aduk hingga butiran nasi terpisah.
Selanjutnya siapkan 1 siung bawang putih besar yang dicincang halus, 20 g bawang bombay cincang, 150 g daging sapi/ayam/udang cincang, 1 butir telur ayam, 1 sdm wortel cincang dan 1 sdm buncis iris kasar serta 1 batang daun bawang yang diiris kasar. Sebagai bumbunya siapkan 1 sdm kecap Jepang/soya sauce, 1 sdm saus tiram, 1/2 sdt merica bubuk dan 1/2 sdt garam.
![]() |
2. Masak nasi
Panaskan 2 sdm minyak sayur, tumis bawang putih dan bawang bombay hingga layu. Masukkan daging/ayam/udang dan aduk cepat hingga berubah warna. Tambahkan sayuran, aduk cepat hingga layu.
Kemudian tambahkan nasi, soya sauce, garam dan merica. Aduk-aduk hingga tercampur rata lalu sisihkan di sisi wajan. Kocok telur lalu tuangkan ke sisi wajan, aduk hingga bergumpal lalu aduk bersama nasi dan sayuran. Aduk cepat hingga agak kering lalu angkat.
![]() |
3. Sajikan nasi goreng
Sajikan nasi goreng dengan taburan daun bawang yang diiris kasar. Bisa ditambah telur dadar basah, jika suka. Pelengkap lain seperti sambal, kerupuk atau acar bisa disajikan.
(odi/odi)