Ditaburi Bawang Putih Goreng, Ini Soto Kirana Solo Favorit Sandiaga Uno

Ditaburi Bawang Putih Goreng, Ini Soto Kirana Solo Favorit Sandiaga Uno

Bayu Ardi Isnanto - detikFood
Senin, 02 Des 2019 07:30 WIB
Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom
Solo - Kota Solo memiliki berbagai macam variasi Racikan soto Jawa. Salah satunya dapat dinikmati di Warung Soto Kirana, Jalan Moh Yamin, Serengan, Solo.

Warung soto ini merupakan langganan pengusaha dan politisi Sandiaga Uno. Saat berkunjung ke Solo, Sandi kerap mampir makan di warung milik Siti Kirana ini.

Soto ini tidak jauh berbeda dengan soto lainnya. Berkuah sedikit keruh kekuningan. Isinya antara lain nasi, daging ayam atau sapi, serta tauge. Yang berbeda dari Soto Kirana ialah taburan bawang putih goreng.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dulu dapat masukan dari pelanggan pakai bawang putih goreng, akhirnya saya pakai sampai sekarang. Dulu kan bawang putih mahal, tidak ada yang berani," kata pemiliknya, Siti Kirana kepada detikFood, Sabtu (30/11/2019).


Ditaburi Bawang Putih Goreng, Ini Soto Kirana Solo Favorit Sandiaga UnoFoto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom


Siti sejak kecil memang sudah terbiasa membantu orang tuanya berjualan soto di warung kaki lima. Ayahnya dahulu terkena PHK dari tempat kerjanya di sebuah perusahaan bus.

Akhirnya orang tua Siti membuka warung di Jalan Honggowongso pada tahun 1982. Sejak awal, warung tersebut sudah memakai nama Soto Kirana.

Ditaburi Bawang Putih Goreng, Ini Soto Kirana Solo Favorit Sandiaga UnoFoto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom


"Saya kan anak pertama, makanya warung pertama bapak ibu saya pakai nama saya. Awalnya cuma dua meja, pindah ke tempat sekarang tahun 2007, alhamdulillah jadi 13 meja," ujar Siti.

Dengan lokasi yang cukup luas, Soto Kirana tetap mempertahankan konsep Jawa, namun tetap modern. Tempat duduknya tetap memakai kursi panjang kayu panjang sehingga bisa berbagi dengan sesama pengunjung. Dindingnya didesain masih memperlihatkan batu bata atau 'unfinished'.

Ditaburi Bawang Putih Goreng, Ini Soto Kirana Solo Favorit Sandiaga UnoFoto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom


Satu porsi soto daging dihargai Rp 14.000, sedangkan soto ayam Rp 12.000. Selain soto, terdapat beberapa jenis masakan Jawa, seperti tumpang, pecel, asem-asem kikil, sambel goreng tholo hingga sayur lombok ijo.

Menikmati soto di sini tak beda dengan soto di daerah Jawa lainnya. Nasi putih bisa dipisah atau dicampur langsung dengan soto. Meski kuahnya gurih kaldu kuat, tetap enak ditambah sambal rawit, kucuran air jeruk nipis dan sedikit kecap manis. Makin mantap disuap dengan lauk saneka sate, perkedel, tempe dan tahu goreng plus kerupuk.




(bai/odi)

Hide Ads