Waduh! 5 Kejahatan Ini Berkaitan dengan Makanan Sarapan

Jakarta - Perut kosong, lapar, dan tak terisi di pagi hari membuat banyak tegangan terjadi di kala sarapan. Banyak makanan sarapan, yang jadi penyebab kejahatan.

Banyak hal yang bisa terjadi, ketika sarapan tiba. Meski sebagian orang lebih suka meninggalkan sarapan, karena tidak memiliki waktu atau tidak sempat memasak makanan di pagi hari. Tapi bagi sebagian orang, sarapan adalah hal yang sangat penting.

Bahkan banyak orang rela melakukan apapun demi mendapatkan menu sarapan yang mereka inginkan. Tak hanya itu, bahkan banyak makanan untuk sarapan yang menjadi penyebab terjadinya tindak kriminal di beberapa tempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari My Recipes (12/11), berikut 5 kejadian yang disebabkan makanan untuk sarapan.

Baca Juga: Sarang Hantu! Tamu Penginapan Ini Sering Sarapan Ditemani Hantu

Kecelakaan Demi Sarapan

Foto: Istimewa

Seorang kakek tua berusia 91 tahun, terlibat dalam kecelakaan tunggal. Di mana pria bernama Charles Pierce ini menabrak bagian depan restoran, Biscuits 'N' Gravy, di Florida pada tahun 2010 lalu.

Meski mobilnya hancur parah, dan bagian depan restoran ambruk, tapi Charles tidak terluka sama sekali. Bahkan ia dengan santainya, keluar dari mobil, masuk ke dalam restoran dan memesan menu sarapan yang disukainya.

Dalam kondisi pengunjung yang panik karena kecelakaan ini, ia tetap sarapan dengan dua telor, kentang goreng, bacon, kopi, dan roti panggang. Karena kecelakaan ini, ada seorang pengunjung yang dilarikan ke rumah sakit. Charles pun ditahan karena berkendara ugal-ugalan.

Kesal Harga Naik

Foto: Istimewa

Setiap orang punya menu sarapan yang mereka suka. Seperti seorang pria bernama Mitchell Harris Feinberg, yang berasal dari Georgia. Di mana ia paling suka sarapan dengan menu sausage biscuit dari Waffle House yang ada di sana.

Suatu pagi, ia menemukan bahwa menu sarapan kesukaannya ini mengalami kenaikan harga. Dari $1 (Rp 14.000) menjadi $1.5 (Rp 21,128). Pria berusia 39 tahun ini pun kesal, dan membanting billnya ke lantai, kemudian memecahkan pintu kaca yang ada di sana.

Karena hal ini, Mitchell diamankan polisi, karena sudah membuat keributan. Polisi pun memberikan saran kepada Mitchell dan pengunjung yang lain, bahwa mereka bisa saja masuk penjara karena protes harga menu sarapan naik.

Korban Perampokan

Foto: Istimewa

Makanan untuk sarapan tak selalu menimbulkan kejahatan hingga kemarahan. Tapi bisa juga untuk menjadi alat bela diri, yang bisa menyelamatkan seseorang dari aksi perampokan yang berbahaya.

Hal ini lah yang terjadi pada seorang wanita tua berusia 86 tahun di Altrincham, Inggris. Di mana wanita itu hampir saja dirampok, ketika ia sedang berbelanja di supermarket. Di mana ia baru saja mengambil uang tunai di ATM.

Saat itu ada orang asing yang meminta uang tunai miliknya. Tanpa takut, wanita tua itu langsung mengeluarkan irisan daging bacon, dan memukul kepala pencuri itu dengan bacon hingga pencurinya kabur. Bacon itu sendiri akan digunakan untuk menu sarapannya.

Hampir Dipenjara 30 Tahun

Foto: Istimewa

Karena lapar dan ingin sarapan dengan donat, seorang pria bernama Scott A. Masters di Missouri, Amerika, hampir saja dipenjara selama 30 tahun. Setelah ia mencuri satu buah donat seharga 52 cents atau sekitar Rp 7.000.

Saat itu Scott memasukkan satu buah donat di salah satu supermarket di sana, ke dalam pakaiannya, setelah itu ia lari di sana. Tapi bukan itu penyebabnya mengapa dia terancam hukuman 30 tahun penjara, melainkan ketika kabur, ia mendorong seorang karyawan di sana, hingga masuk ke dalam aksi pencurian dengan penyerangan.

Sehingga ancaman hukumannya mencapai 30 tahun penjara, karena melakukan penyerangan. Ironisnya, Scott bahkan tak sempat sarapan dengan donat curiannya itu. Karena ia mengaku, donat itu ia buang ketika lari dari dalam supermarket.

Pencurian Mobil

Foto: Istimewa

Kebanyakan pencuri akan lari sejauh mungkin, ketika sedang membawa mobil curian. Tapi berbeda dengan pria yang satu ini, yang masih sempat mampir ke restoran, untuk sarapan dengan mobil curiannya.

Pria bernama Marcus Trae Johnson tertangkap polisi setelah mencuri mobil, dan mengendarainya ke Waffle House yang ada di Florida. Saat itu ia tengah sarapan, dan tak sadar bahwa mobil curiannya dilengkapi dengan sistem GPS yang membuat pergerakannya terlacak dengan mudah.

Akhirnya pihak polisi langsung mengikuti kemana Marcus pergi. Ketika Marcus berhenti di Waffle House, pihak polisi langsung menangkapnya, dengan tuduhan pencurian mobil.

Baca Juga: 5 Negara Ini Punya Menu Sarapan yang Enak dan Murah