5 Kafe Mewah Bernuansa Klasik yang Ada di Dunia

Jakarta - Kafe mewah bernuansa klasik ini ada di berbagai belahan dunia. Mulai dari Vienna sampai Paris, intip suasana kafe yang megah ini.

Kafe bukan hanya sebagai tempat untuk bersantap bersama keluarga, teman, dan orang terdekat Anda, namun suasana juga merupakan hal penting agar pengunjung mendapatkan kenyamanan. Banyak kafe menghadirkan desain menarik dan Instagenik dengan beragam konsep. Termasuk konsep klasik yang cantik dan elegan.

Dirangkum UCity Guides (04/11), berikut 5 kafe mewah bernuansa klasik yang ada di berbagai negara. Para foodies bisa menjadikannya tujuan saat berlibur ke negara tersebut.

1. Cafe New York (Budapest)

Foto: istimewa

1. Cafe New York (Budapest)

Kafe klasik yang pertama terletak di Budapest, Hungaria. Kafe ini telah melalui banyak era, sistem politik, dan titik balik historis. Namun, masih tetap bersinar dan masih populer di kalangan pengunjung setianya.

Kafe ini menjadi tempat minum kopi yang paling indah dan paling dicintai di Budapest. Selain itu juga menjadi tempat yang populer di kalangan penulis dan editor bahkan surat kabar yang paling berpengaruh saat itu. Kafe berlokasi di lantai 2. Sebelumnya sempat rusak dan dijadikan toko peralatan olahraga setelah Perang Dunia II.

Lalu kafe ini dibuka kembali pada tahun 1954 dengan nama baru yaitu Hungaria. Dan pada tahun 2006, Cafe New York ini kembali dipulihkan dalam bentuk yang megah seperti dulu. Dibangun dengan gaya Renaisans Italia. Hidangan klasik yang terdapat di kafe ini adalah Beef Goulash, Fishermen Soup, Chicken Leg Paprikash-style, Wiener Schnitzel and Grilled Foie Gras yang disajikan bersama dengan dessert populer seperti Dobos, Sacher dan Eszterházy cake.

2. Cafe Central (Vienna)

Foto: istimewa

2. Cafe Central (Vienna)

Kafe kedua adalah Cafe Central yang letaknya di Vienna, Austria. Kafe ini sudah ada sejak tahun 1876 dan saat itu banyak orang terkenal mengunjungi kafe cantik ini. Mereka akan menikmati kopi, kue, sambil menghisap cerutu. Beberapa orang terkenal mulai dari penyair, filsuf, bahkan pendongeng pernah berkumpul di kafe ini.

Cafe Central ini dioperasikan oleh Palais Events dan terletak di dalam Palais Ferstel, sebuah rumah mewah megah yang terinspirasi arsitektur era Trecento Venetian. Biasanya Cafe Central digunakan untuk beragam acara.

Menu yang ada di Cafe Central berupa hidangan klasik, seperti kopi tradisional dan camilan manis dari toko kue di hotel. Menikmati lingkungan bersejarah saat Anda berada di Central Cafe bisa jadi pilihan saat menyambangi Vienna.

3. Cafe de la Paix (Paris)

Foto: istimewa

3. Cafe de la Paix (Paris)

Kafe cantik lainnya terletak di Paris, Prancis tepatnya di sebuah hotel yang bernama sama. Kafe ini sudah ada sejak tahun 1862 dan sudah sangat terkenal pada zaman dulu.

Café de la Paix merupakan sebuah bar restoran yang menghadirkan keanggunan Kekaisaran Kedua dan dengan bangga menampilkan lukisan dinding yang sangat mewah. Keahlian memasak Spirited adalah ciri khas tempat ini. Kafe ini juga memiliki teras yang terkenal dan menghadap langsung ke Opéra-Garnier saat musim panas tiba.

Pada tahun 2000, Café de la Paix ini dianugerahi Grand Heritage Prize, yang diselenggarakan oleh Balai Kota Paris untuk semua kafe, restoran, dan kabaret di ibu kota saat itu. Pernah mengalami masa renovasi penuh pada tahun 2003 di bawah pengawasan Bâtiments de France Authority. Dekorasi gaya taman sebelumnya dan partisinya telah dihapus untuk memberikan suasana yang lebih cerah, mengembalikan suasana asli pada kafe cantik ini.

Baca Juga: Bisa Jalan-jalan Sambil Makan di 10 Kafe Paling Instagramable di Dunia

4. Cafe Majestic (Porto)

Foto: istimewa

4. Cafe Majestic (Porto)

Kafe cantik keempat ini dulunya bernama Elite Cafe yang sudah ada sejak tahun 1921. Kafe ini mendapat kehormatan dan penghargaan karena kemegahan fasilitas dan indahnya dekorasi dari kafe ini. Walaupun sukses namun ternyata nama Elite tidak cocok dengan suasana negara yang terkenal dengan kemewahannya.

Kemudian kafe ini berganti nama menjadi Cafe Majestic yang dipenuhi pesona 'La Belle Époque.' Saat itu kemewahan masyarakat Paris diinspirasi oleh bangsa Portugis. 'La Belle Époque' adalah periode sejarah Barat yang berlangsung sebelum Perang Dunia I.

Saat itu tokoh-tokoh terkenal dan paling berpengaruh di Porto menjadi pelanggan setia dari Cafe Majestic. Tokoh-tokoh terkenal ini bergerak dibidang kesastraan, politik, dan lainnya.

5. Confeitaria Colombo (Rio de Janeiro)

Foto: istimewa

5. Confeitaria Colombo (Rio de Janeiro)

Kafe terakhir adalah Cafeitaria Colombo yang didirikan tahun 1894 oleh imigran Portugis Joaquim Borges de Meireles dan Manuel José Lebrão. Arsitekturnya, diilhami oleh kafe-kafe Eropa, merupakan perwakilan dari époque belle Rio de Janeiro.

Antara tahun 1912 dan 1918, aula interior direnovasi dengan gaya Art Nouveau, dengan cermin kristal besar yang dibawa dari Antwerpen. Perabotan kayu interior diukir pada saat yang sama oleh seniman Antonio Borsoi.

Pada tahun 1922, fasilitasnya diperluas dengan pembangunan lantai dua dengan tempat minum teh. Langit-langit di lantai dasar memungkinkan untuk melihat langit-langit ruang teh, dihiasi dengan kaca patri. Saat ini, lantai dua menjadi restoran Cristóvão.