Profesinya sebagai professional eater membuat Takeru Kobayashi mampu melahap makanan dalam jumlah banyak dan dalam waktu cepat. Meskipun aksinya memukau, Kobayashi mengaku pernah punya masalah dengan pernapasannya.
![]() |
Ia merasa kalau organ tubuh bagian dalamnya, yakni paru-paru bergeser sedikit ke atas usai makan dalam porsi banyak. Hal itu ia bagikan dalam wawancara khusus bersama People.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya harus memasukkan sesuatu ke dalam perut untuk membuatnya mengembang, tapi itu tidak harus berupa makanan. Saya berlatih dengan air," ungkap Kobayashi pada People (2/7).
Baca juga: Takeru Kobayashi, Jagoan Lomba Makan yang Bertubuh Atletis
![]() |
"Jadi, saya tidak berlatih dalam waktu yang lama dengan mangasup tubuh dengan makanan. Saya justru berlatih dengan air agar bisa 'melambungkan' perut saya," tambahnya.
Kobayashi sering meminum sebanyak 58 liter air guna melatih kelenturan perutnya. Alasan hal ini dilakukan ialah pengalaman kehabisan napas saat mengikuti kompetisi makan.
"Saya merasa sangat lelah dan kehabisan nafas. Ketika perut saya penuh dengan makanan, organ-organ dalam tubuh saya mulai bergeser tempat. Jadi, misalnya, paru-paru saya bergeser ke atas dan mereka tidak bisa mengembang. Mereka tidak memiliki ruang untuk mengembang. Jadi, ketika saya bernapas, saya jadi sesak nafas," jelasnya.
![]() |
Menurutnya, itu merupakan salah satu hal yang terjadi setelah makan banyak.
Seperti diketahui sebelumnya, Takeru Kobayashi merupakan jawara makan kompetisi makan Nathan's Famous International Hot Dog Eating Contest. Ia berhasil pecahkan rekor di tahun 2001 dengan memakan 50 hot dog dalam waktu 12 menit.
Pria berusia 41 tahun ini kabarnya akan menjadi pemain dalam film dokumenter ESPN mendatang berjudul The Good, The Bad, The Hungry. Film tersebut berfokus pada persaingan lamanya dengan jawara makan terkenal lain, Joey Chestnut.
Baca juga:Lagi! Joey Chestnut Pecahkan Rekor Makan Hot Dog
(dwa/odi)