Dilansir dari Business Insider (9/11) jamur pada makanan dapat menyebabkan efek alergi hingga keracunan. Namun tidak semua makanan berjamur harus langsung dibuang. Berikut makanan yang aman disantap meskipun sudah ditumbuhi jamur.
Baca juga : Jangan Langsung Dibuang, Makanan Berjamur Ini Masih Bisa Dikonsumsi
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Jamur pada daging salami sering terlihat ada di pinggiran daging. Sebenarnya ini adalah jenis jamur jinak yang justru membantu mengawetkan daging kering.
Ini juga berlaku pada daging ham kering. Jika mendapati daging ham ditumbuhi jamur, jangan langsung membuangnya. Cukup bersihkan jamur ini dari permukaan lalu daging bisa digunakan.
2. Buah dan sayuran padat
![]() |
Beberapa buah dan sayurannya antara lain wortel, kol dan paprika.
Jamur cenderung susah berkembang biak pada makanan yang padat. Jadi cukup potong dan buang bagian yang berjamur saja. Setelah dipakai untuk memotong, jangan lupa cuci pisau hingga bersih agar tidak terjadi kontaminasi silang.
3. Keju
![]() |
Jika hanya tumbuh di permukaan saja, jamur pada keju bisa dibuang. Sementara kejunya tetap aman dimakan. Untuk menghindari keju agar tak terpapar jamur lagi, sebaiknya simpan dalam kemasan bersih dan tertutup rapat.
Beberapa keju bahkan dibuat menggunakan jamur, seperti keju gorgonzola yang aman dimakan meskipun dipenuhi jamur. Tapi ini hanya berlaku untuk jenis keju keras, bukan keju lunak seperti keju brie atau camembert.
Baca juga : Apakah Roti dan Keju yang Sudah Berjamur Aman Dimakan? (dvs/odi)