Waduh! Pria Ini Diusir Dari Restoran karena Pakai Kalung Besar

Waduh! Pria Ini Diusir Dari Restoran karena Pakai Kalung Besar

Dewi Anggraini - detikFood
Senin, 11 Jun 2018 17:05 WIB
Foto: Istimewa
Jakarta - Sebuah restoran di Indianapolis, AS, meminta salah satu pengunjungnya keluar. Alasannya hanya karena ia mengenakan kalung berukuran besar!

Entah apa maksud peraturan restoran Kilroy's Bar N Grill soal kalung tersebut. Karena bulan lalu, pria bernama Jerry Bond harus rela berada di luar restoran karena kalung salib yang ia kenakan.

Berdasarkan keterangan Jerry, seorang bouncer atau juru pukul restoran mendatanginya dan memintanya untuk melepas kalung yang ia kenakan. Jika tidak melepaskannya, Jerry tidak diizinkan masuk.
Waduh! Pria Ini Diusir Dari Restoran karena Pakai Kalung BesarFoto: Istimewa

"Bouncer itu mendatangiku, sikapnya sangat tidak baik, dan dia berkata, 'Kami memintamu untuk menyelipkan (memasukan kalung ke dalam baju), melepaskannya atau Anda harus keluar'," ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Waduh! Restoran Ini Tak Siapkan Kursi Khusus Anak dan Larang Anak Menangis

Jerry memilih untuk tidak melepaskan kalung salibnya. Menurutnya itu merupakan masalah kepercayaan yang ia anut. Ia menuturkan, "Saya tidak akan menyelipkan salib saya karena keyakinan saya. Saya percaya dengan memakai salib ini dan apa yang diwakilinya."

Ternyata di bagian depan pintu masuk Kilroy's Bar N Grill tertulis cara berpakaian pengunjung yang diperbolehkan masuk. Di sana tertulis larangan untuk mengenakan rantai berukuran besar di luar pakaian.

Saat itu Jerry datang bersama Pastur David Latimore dan teman-temannya. Sehingga Latimore menanyakan apa salahnya mengenakan kalung salib berukuran besar pada manager restoran.

"Jadi saya bertanya kepadanya apa kalung besar itu? Apa artinya? Ukuran apa yang besar? Dia tidak bisa memberitahuku," tutur Latimore pada FOX8 (9/6).
Waduh! Pria Ini Diusir Dari Restoran karena Pakai Kalung BesarIlustrasi restoran
Latimore juga mengatakan kalau dirinya telah mengajukan protes ke email restoran. Namun pihak restoran belum membalasnya. Mereka merasa kalau hal ini bukanlah hal yang benar. Karenanya, Latimore dan teman-temannya akan mengadakan aksi protes pada hari sabtu nanti.

"Ini merupakan situasi yang mengerikan dan maksud saya itu memalukan karena hanya ingin pergi ke suatu tempat dan ingin menikmati waktu bersama teman dan mendapat hal yang memalukan seperti ini tanpa alasan yang jelas," tutur Bond.

Baca juga: Makin Banyak Restoran di Amerika dan Inggris Menolak Anak Kecil (dvs/odi)

Hide Ads