.webp)
Takjil atau sajian manis buat pembatal puasa umumnya berupa jajan pasar, kue basah atau es campur. Seringkali diberi campuran biji mutiara yang terbuat dari tepung sagu.
Biji mutiara dikenal sebagai 'sago pearl' dengan aneka warna merah, hijau, putih dan di Singapura serta Malaysia dikenal sago dengan warna kuning dan pink. Agar mendapatkan warns yang merah cantik, beberapa hal ini perlu diperhatikan saat mengolah biji mutiara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: detikfood |
1. Jumlah air
Cara merebus biji mutiara sangat mudah. Didihkan air dalam panci dengan jumlah cukup banyak. Ini karena biji mutiara terbuat dari sagu yang akan mengembang jika terkena air. Perlu air banyak agar bisa matang sempurna. Jika air sudah susut dan biji mutiara belum matang, tambahkan air panas agar bisa matang sempurna.
2. Bening
Untuk mengetahui biji mutiara sudah lunak atau belum. Cukup lihat keadaan bijinya. Jika sudah bening seluruhnya dan air perebusnya kental berarti sudah matang. Jika masih ada titik putih, rebus hingga menjadi bening. Setelah ditiriskan, rendam biji mutiara dalam air dingin agar tidak lengket satu sama lain. Setelah dingin baru tiriskan biji mutiara.
 Foto: detikfood |
3. Merah cantik
Biasanya biji mutiara nerupakan campuran warna putih, merah dan kuning. Warna merahnya akan pudar dan membuat warna biji mutiara merah muda. Jika ingin mendapatkan warna merah cantik dan merata, tambahkan sedikit pewarna merah untuk makanan saat biji mutiara hampir matang. Masak hingga seluruh biji mutiara bening dan merah cantik.
 Foto: detikfood |
4 Aneka olahan
Biji mutiara bisa dijadikan campuran bubur sumsum, puding, es campur atau disajikan sebagai bubur dengan tambahan saus santan. Jika tersisa sebaiknya simpan dalam kantong plastik dan taruh dalam lemari es. https://food.detik.com/info-kuliner/d-1966438/tips-memilih-sagu-mutiara-yang-bagus (odi/odi)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN