Alternatif Kecap Sehat Dihadirkan Dalam 'Bango Light', Kecap Manis Rendah Gula

Alternatif Kecap Sehat Dihadirkan Dalam 'Bango Light', Kecap Manis Rendah Gula

Devi Setya - detikFood
Kamis, 08 Mar 2018 18:55 WIB
Foto: dok. detikFood
Jakarta - Kecap manis jadi bagian bumbu tradisonal yang disukai banyak orang. Namun rasanya yang sangat manis dianggap kurang baik untuk kesehatan.

Kini makin banyak orang sadar akan kesehatan, kecap termasuk yang dikurangi konsumsinya terlebih bagi penderita diabetes. Karenanya Kecap Bango melakukan inovasi dengan produk kecap Bango Light yang mengandung lebih sedikit kandungan gula.

Nando Kusmanto selaku Senior Brand Manager Bango mengatakan orang semakin selektif soal asupan makanan. "Bango melihat bahwa jumlah masyarakat Indonesia yang menerapkan pola hidup sehat dan pola makan yang lebih sehat kini semakin meningkat. Maka Bango meluncurkan kecap Bango Light untuk mendukung gaya hidup tersebut," kata Nando saat konferensi pers di Jakarta Selatan (8/3).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga : Ini Bedanya Kecap Asin, Kecap Ikan dan Kecap Manis

Fakta ini semakin didukung oleh Nielsen's New Global Health and Ingredients Sentiment Survey yang dirilis akhir 2016 mengenai pola makan masyarakat modern Indonesia. Survei ini menunjukkan bahwa 70 persen responden sudah diet tertentu untuk menghindari berbagai penyakit degeneratif.

Seiring berjalannya waktu, diprediksi akan semakin banyak orang yang sadar akan kesehatan dan pola makan sehat, termasuk mengenai pemilihan bahan makanan.

Alternatif Kecap Sehat Dihadirkan Dalam 'Bango Light', Kecap Manis Rendah GulaFoto: dok. detikFood
Dalam hal ini kecap Bango Light diperkenalkan sebagai alternatif kecap yang 30 persen lebih rendah gula. Tanpa mengurangi kualitas rasa manis gurih khas kecap Bango terdahulunya Bango Light diracik dengan tambahan daun stevia.

Campurannya adalah kedelai hitam Malika, gula kelapa dan ekstrak daun stevia. Meskipun komposisinya berubah namun Nando menjamin rasa dan konsistensi kekentalannya tidak berubah jadi tidak mengubah kualitas masakan.

"Salah satu langkah tepat dalam menerapkan gaya hidup sehat adalah dengan lebih memerhatikan pilihan bahan makanan dan kandungannya tanpa mengorbankan kelezatan hidangan," ungkap dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK yang turut hadir dalam perkenalan produk Bango Light.

Alternatif Kecap Sehat Dihadirkan Dalam 'Bango Light', Kecap Manis Rendah GulaFoto: dok. detikFood
Lebih lanjut, dokter ramah ini juga memberi contoh mengganti gula dengan stevia. "Stevia adalah bahan pemanis alami yang sedang digemari. Terbuat dari ekstrak daun stevia, kecap Bango Light bisa dijadikan pilihan yang cocok untuk gaya hidup lebih sehat."

Baca juga : Ada Pengaruh China, Tapi Kecap Manis Asli dari Indonesia

Sementara dari sisi praktisi kuliner, Chef Odie Djamil mengatakan meski komposisinya agak berbeda, tapi rasa kecapnya sama dan tak merubah rasa masakan.

"Banyak orang menganggap bahwa makanan Indonesia identik dengan makanan tidak sehat, padahal tidak demikian. Kita bisa mengolah masakan Indonesia sehingga menjadi lebih sehat namun tetap lezat, misalnya dengan mengontrol tingkat kandungan lemak dan kalori yang kita konsumsi," beber Chef Odie.

Chef owner dari Maple Oaks ini juga membuktikan dengan melakukan demo masak. Ada dua masakan yang diolahnya yakni Tumis Buncis Daging Cincang dan Sate Manis Sapi Rempah Bumbu Kecap dengan Acar Mangga. Kedua resep ini dimasak dengan kecap Bango Light dan rasanya enak. (dwa/odi)

Hide Ads