Di Amerika, misalnya, banyak restoran mulai memasang tanda peringatan lucu. Informasinya berupa pengingat kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya selama di restoran.
Salah satu tulisan tanda peringatannya adalah ancaman untuk memberi anak-anak segelas kopi pahit jika mereka berisik dan nakal. Ada juga peringatan berupa candaan akan menjual anak-anak yang nakal ke sirkus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Tak hanya itu, peringatan berupa ancaman "Anak-anak yang tidak diawasi akan dijual untuk donat" juga menarik perhatian. Sementara untuk anak yang bersikap baik, ada tanda peringatan berbunyi "Anak yang manis akan diteruma, anak nakal akan dibuat pie."
Meski terdengar seperti gurauan, ternyata peringatan ini cukup efektif membuat orang tua lebih mengawasi perilaku anak mereka saat bersantap di restoran. Bisa ditiru untuk restoran di Indonesia yang mau mengawasi perilaku anak.
Selain peringatan lucu, restoran di luar negeri juga punya trik lain untuk menangani anak bersantap di restoran. Caranya dengan membuat nama menu menggunakan ucapan yang sering mereka katakan.
Baca Juga: Larang Pengunjung Bawa Anak di Bawah 5 Tahun, Penjualan Resto Ini Justru Meningkat
![]() |
Restoran Fager's Island di Maryland menamai menu anak-anaknya, 'Kids Friendlies.' Isian menunya adalah 'I don't know', ' I don't care,' 'I'm not hungry,' 'I don't want that,' dan 'What?.'
Menu 'I don't know', misalnya, berupa tiga lapis sandwich dengan selai kacang strawberry. 'I don't care' untuk sandwich panggang isi selai kacang dan pisang, 'I'm not hungry' untuk fillet ayam goreng, 'I don't want that' untuk kentang goreng dan 'What?' untuk quesadilla keju.
Nah, bagaimana menurut Anda? Unik bukan? Mungkin restoran di Indonesia bisa segera punya menu khusus anak dengan nama unik seperti ini.
(adr/odi)