Terkena Sambaran Api Saat Pesan Makanan, Wanita Ini Tuntut Disneyland Paris

Jakarta - Disneyland menjadi salah satu tempat untuk bersenang-senang. Tapi siapa sangka, wanita ini justru mendapat kecelakaan saat memesan makanan di sini.

Semua orang tahu, Disneyland adalah tempat yang sering mendapatkan julukan "paling menyenangkan di dunia". Tapi nampaknya hal ini tidak dirasakan oleh Erica Osbourne, seorang ibu berusia 37 tahun dari Bristol, Inggris. Ia menuntut Disneyland Paris setelah insiden awal tahun ini, dimana ia mengalami luka bakar parah akibat "bola api besar" yang berasal dari creme brulee pesanannya.

Disneyland Paris dituntut oleh seorang wanita. Foto: Fox News

Baca juga: Kalau ke Disney Tokyo, Cicipi 14 Camilan Unik yang Hanya Ada di Sana (1)

Datang bersama anaknya, Abigail berusia 10 tahun. Osburne menuturkan kepada BBC (13/07) bagaimana kejadian ia bisa terkena luka bakar. "Saya telah memesan creme brulee dan Abigail sudah pergi setelah ia mendapatkan es krim dan makan di taman Newport Bay Hotel Restaurant. Ketika sang chef menyalakan api untuk membakar gula, bola api besar langsung menghampiri counter ke arah saya," Jelasnya kepada BBC.

Ousburne yang jadi korban 'bola api' di Disneyland Paris. Foto: Fox News

Setelah menjerit dan berteriak minta tolong, seorang chef disana melompat dan juga pelanggan lainnya. "Ia meletakkan saya di tanah dan menggulingkan saya untuk memadamkan apinya," tambah Osbourne.

Segera setelah wajah dan tangan Osbourne alami luka bakar, manajer restoran tersebut mengatakan bahwa kejadian itu tak berbeda dengan kecelakaan saat jatuh dari sepeda. Ia pun tidak dapat menyangkamendapat komentar seperti itu. Bahkan, beberapa pekerja di sana menyarankan Osbourne untuk tidak memakai parfum yang mudah terbakar.

Penyajian creme brulee. Foto: iStock

Tidak senang dengan reaksi pihak Disneyland Paris, iapun melayangkan gugatan setelah ia dirawat di rumah sakit. Osbourne yang diwakili oleh pengacaranya, James Griffin mengajukan tuntutan secara hukum. Ia benar-benar ingin Disneyland Paris melakukan permintaan maaf secara tertulis untuk memastikan hal ini tidak akan pernah terjadi lagi.

Seorang juru bicara Disneyland Paris telah menyebut kejadian ini sebagai kejadian yang sangat langka, namun menolak berkomentar lebih jauh. "Karena ini adalah masalah hukum yang sedang berlangsung," pungkas pihak Disneyland Paris.

Baca juga: Disneyland Buka Restoran Super Mewah Kedua di New Orleans (lus/odi)